Sebagian pelanggan PLN di wilayah Ngawi Jawa Timur mengeluhkan tegangan listrik yang tidak stabil dalam beberapa hari terakhir. Bahkan dayanya tidak kurang dari 160 volt.
- Tinjau Proses Pengerukan Saluran, Risma Minta Dipercepat
- Unej Bentuk Satgas Pencegahan Kekerasan Seksual
- Diskusi dengan UNICEF, Wali Kota Eri Paparkan Upaya Surabaya Jaga Kesehatan Mental Anak Pasca Pandemi Covid-19
"Sudah saya informasikan ke PLN melalui via pengaduan konsumen. Setelah di cek ternyata kurang 160 volt yang seharusnya diangka 220 volt. Dan katanya (petugas PLN-red) penyebabnya itu akan diketahui cukup membutuhkan waktu," terang Heru Kusnindar seorang anggota DPRD Ngawi, Minggu, (13/10).
Jelas Heru yang juga warga Desa Soco ini meminta PLN untuk melakukan kroscek lagi terhadap pendistribusian daya listrik diwilayahnya. Mengingat dari pantauanya, turunya daya listrik bisa saja akibat atau dampak pemasangan jaringan di sawah yang dimanfaatkan sebagai tenaga penggerak sibel atau pompa air oleh pelanggan.
"Jangan sampai ini berlarut-larut sebab cukup merugikan konsumen terutama pada rawanya kerusakan alat-alat elektronik. Jika tidak ada penanganan jelas kita panggil si PLN itu lewat hearing di lembaga legislatif," tegasnya.[dik/bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- 100 Pemuda Madura Deklarasikan Dukungan untuk Gibran Sebagai Cawapres 2024
- Polres Jember Siapkan 1.468 Personil Amankan Pilkades Serentak
- PWI Jatim, Kominfo Jatim dan Stikosa-AWS Bahas Program Beasiswa Bagi Keluarga Wartawan