Ulama, Santri, beserta sejumlah Profesi dan relawan di Jawa Timur menggelar Sarasehan Kebangsaan dan deklarasi pernyataan sikap dukungan ke H. Prabowo Subianto Presiden 2024 di Pondok Pesantren Al-Ishlah Kecamatan Grujukan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Sabtu (29/10).
- Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Indonesia di Mekah
- Prabowo Hapus Kuota Impor, Ra Huda Ingatkan Nasib Petani Garam Madura
- Prabowo Jaga Keseimbangan Politik Dengan Mengutus Didit Berlebaran ke Megawati dan Jokowi
Relawan dari Barisan Relawan Tanah Air (Barata), Penjuang Pendukung Prabowo (Pendowo), tokoh lintas agama, dan Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR), Santri, Dan Ulama membuka acara deklarasi dengan teriakan wes wayahe Prabowo dan ucapan takbir untuk mendukung Prabowo Subianto Presiden 2024.
Dalam acara deklarasi pernyataan sikap yang diikuti oleh seluruh Ulama dan Relawan ini, beramai ramai mengucapkan dukungan dan mendoakan Prabowo Subianto menjadi Presiden 2024, serta mendoakan bangsa Indonesia lebih baik lagi jika Prabowo terpilih jadi Presiden.
KH. Thoha Yusuf Zakaria pimpinan Ponpes Al-Ishlah, saat membuka acara dengan mambacakan narasi yang pernah diucapkan Prabowo yang mengandung kalimat sosok Prabowo adalah orang yang ikhlas dan siap mengabdikan dirinya demi bangsa dan negara.
"Prabowo merupakan figur yang siap meninggalkan apapun di dunia, demi kepentingan bangsa dan negara Indonesia. Bahkan berjuang dengan rakyat dan hancur bersama rakyat," ujarnya.
Selain membacakan narasi pernyataan dari prabowo, Kiai Thoha menegaskan alasan mendukung Prabowo, karena Prabowo dekat dengan ulama.
Sementara itu, tokoh lintas agama Pendeta Roland juga mengucapkan hal senada dengan Kiai Thoha.
"Dia (Prabowo) yang merupakan mantan seorang patriot, pasti hantinya ingin selalu mengabdikan untuk kepentingan bangsa dan negara," tuturnya.
Menurutnya, dirinya sudah pernah berkeliling ke seluruh pelosok Indonesia, dan yang menjadi permasalahan masih banyak warga Indonesia yang ada di pelosok masih mengalami kelaparan.
"Pernah berkeliling ke pelosok Indonesia Timur, masih banyak warga yang kelaparan. Hal ini yang membuatnya mendukung Prabowo. Lantaran, dia (Prabowo) selalu menggaungkan ketahanan pangan," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Indonesia di Mekah
- Prabowo Hapus Kuota Impor, Ra Huda Ingatkan Nasib Petani Garam Madura
- Prabowo Jaga Keseimbangan Politik Dengan Mengutus Didit Berlebaran ke Megawati dan Jokowi