Ketua Komisi III DPR RI Herman Hery menyebut tudingan dirinnya ikut bermain dalam Bantuan Sosial (Bansos) dengan ikut mendirikan perusahaan baru sebagai vendor penyedia Bansos adalah fitnah.
- Konsolidasi Internal, AHY Sapa Kader di Lereng Gunung Arjuno
- Mahasiswa Geruduk Kantor Bawaslu Persoalkan Cawe-cawe
- Jika Realisasi Investor Belum Masuk, Gelontoran APBN 2024 ke IKN Harus Dihentikan
"Tuduhan ngawur tanpa dasar dan cenderung fitnah," kata Herman Hery kepada wartawan, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (9/1).
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto mengungkap keterlibatan politisi PDI Perjuangan itu dari bocoran-bocoran BAP (berita acara pemeriksaan) Julari Batubara dan Matheus Joko Santoso (MJS) selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek Bansos.
Bahwa, Herman Hery patut diduga ikut bermain dalam proyek Bansos dengan mendirikan beberapa perusahaan baru sebagai vendor penyedia Bansos.
Untuk itu, Satyo berharap agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut memeriksa Herman Hery sebagai sesama rekan satu partai Juliari.
"Dari 100 perusahaan yang menjadi vendor Bansos banyak perusahaan yang baru didirikan satu hingga dua bulan dan perusahaan tersebut dimiliki oleh pejabat-pejabat, tidak menutup kemungkinan Herman Hery sebagai politisi PDI Perjuangan ikut di sana," kata Satyo, Jumat (8/1).
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- AHY dan Puan Bertemu di Plataran Senayan, Fondasi Cegah Perpecahan Menghadapi Pemilu 2024
- Ponpes Al Laduni At Tauhid Gelar Dialog Kebangsaan, Forum Gus Milenial Sepakat Pilih Paslon Ganjar-Mahfud
- Lantik 13 Ketua DPC di Jatim, Ini Program Kerja DPP Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile