Puluhan orang tak dikenal menggunakan senjata tajam (sajam) menyerang dua anggota TNI yang tengah bertugas di Dekai, Yakuhimo, Papua, Selasa (18/5). Keduanya dikabarkan tewas.
- Anggota Polisi Tewas Ditembak KKB Papua
- Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Pembangunan Era Jokowi di Papua
- Tukang Ojek di Papua asal Jember Tewas Diduga Dirampok KKB, Jenazah Dipulangkan Besok
Berdasarkan video Antaranews, diterangkan bahwa dua orang prajurit yang gugur tersebut merupakan prajurit TNI Yonif Linud 432 Makassar yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan).
Terdapat 20 orang tidak dikenal dikabarkan menyerang kedua prajurit tersebut saat menjaga pembangunan infrastruktur di Dekai, Yakuhimo, Papua.
Dua pucuk senjata api jenis SS-2 beserta empat magasin milik kedua prajurit tersebut ikut dirampas oleh para penyerang.
Hingga saat ini, aparat TNI-Polri masih mengejar para pelaku.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri menerangkan, pihaknya tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pengejaran terhadap pelaku dengan hat-hati.
"Saya sudah berulang kali menyampaikan, kepada semua pasukan penugasan agar dalam merespon kejadian itu harus memperhatikan betul keselamatan pribadi dan para anggota," ujar Irjen Pol Mathius D Fakhiri dalam video yang dikutip Rabu (19/5).
Lebih lanjut, Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan bahwa para kelompok penyerangan semacam itu memang mencari senjata api. Sehingga, para prajurit TNI-Polri diharap tetap waspada.
"Karena itulah yang mereka cari. Mengambil pucuk senjata dan mengambil amunisi," tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Saran Refly Harun Soal Polri di Bawah Kemendagri
- Wali Kota Surabaya Eri Gandeng Polisi dan TNI Perangi Curanmor, Ajak Warga Tingkatkan Kewaspadaan
- TNI-Polri Temukan 13 Jenazah Korban Kebrutalan KKB di Yahukimo