RMOLBanten. Dua politisi perempuan di Kota Tangsel loncat ke partai lain untuk calon legislatif 2019.
- HPN 2025: Pers Jadi Ujung Tombak Kemerdekaan Berpikir
- Bawaslu Dalami ASN di Madiun Posting Foto Caleg di Whatsapp Pribadi
- Relawan Ganjar Targetkan Raih 50 Persen Suara Masyarakat Akar Rumput di Surabaya
Saat dikonfirmasi, Ketua DPC PKB Kota Tangsel, Tarmizi membenarkan kadernya menyeberang ke partai lain. Namun dia mengaku belum menerima surat pengunduran diri dari Nurhayati Yusup.
"Infonya seperti itu. Tapi sampai hari ini saya belum menerima surat pengunduran diri dari keanggotaan partai PKB," katanya, Kamis (19/7).
Kata dia, informasi yang diterimanya menyebutkan bahwa Nurhayati Yusup pindah ke Partai Demokrat. Nurhayati Yusup sendiri berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) lima, Serpong Utara.
"Isu yang berkembang, katanya ke partai Demokrat. Tapi kami belum dapat surat resmi, baik dari pribadi anggota DPRD-nya maupun dari partai Demokratnya," tegasnya.
Di tempat terpisah Ketua DPC PPP Kota Tangsel, Eeng Sulaiman mengakui Ratu Chumairoh tidak masuk daftar caleg yang diserahkan ke KPU. Karena hingga batas waktu yang ditentukan, Ratu Chumairoh tidak mengembalikan formulir pendaftaran Bacaleg ke tim penjaringan PPP, sehingga namanya pun tidak terdaftar sebagai Bacaleg dari PPP.
Meski demikian, kata Eeng, Ratu Chumairoh sampai saat ini masih terdaftar sebagai anggota PPP Kota Tangsel.
"Memang beliau sudah mundur dari sekretaris DPC PPP, tapi sampai sekarang dia terdaftar sebagai anggota PPP Kota Tangsel, dan kami sama sekali tidak pernah memecat kader,†terang Eeng.
Sementara Ratu Chumairoh saat dihubungi melalui telpon selulernya belum mau memberikan keterangan soal dirinya tidak terdaftar dan pindah ke partai lain.
"No comment dulu yah, nanti kita konfirmasi dulu ya. Sekarang belum bisa jawab semuanya, no comment yah," tandasnya. [mor]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Versi Insis, AHY Paling Moncer Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024
- Prabowo Harus Hati-hati Sikapi Batutulis II
- Mardiono Pastikan PPP Tidak Tinggalkan Golkar dan PAN