RMOLBanten. Unjukrasa warga Palestina
di Gaza saat menentang pemindahan kekuasaan Kedutaan Besar AS dari Tel
Aviv ke Yerusalem berujung pembantaian.
- Truk Gas LPG di Jember Tabrak Truk dan Sepeda Motor, 1 Orang Tewas
- Serang Bar, Seorang Warga Ditembak Mati Pasukan Keamanan
- Nasib Sopir Vanessa Angel Ditentukan Sore Ini
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan langsung bereaksi keras atas tindakan para militer Palestina itu.
Dia menyebut Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu sebagai pemimpin negara apartheid yang telah menduduki lahan milik warga tak berdaya sejak 60 tahun lalu.
Netanyahu adalah PM dari negara apartheid. Dia memiliki darah Palestina di tangannya,†ujar Erdogan dalam akun Twitter @RT_Erdogan.
Dia pun meminta kepada Netanyahu dan warga Israel untuk membaca kembali 10 perintah Nabi Musa. Khususnya, tentang poin kemanusiaan.
Ingin pelajaran tentang kemanusiaan? Baca 10 Perintah (Musa),†tukasnya. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ledakan Beirut, Presiden Lebanon Michel Aoun Tetapkan Keadaan Darurat Selama Dua Minggu
- BRIN: Gempa Bawean Terjadi di Lokasi yang Belum Terpetakan
- Viral, Video Pengemudi Pikap di Bondowoso Tantang Duel Polisi Saat Hendak Ditilang