RMOLBanten. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono angkat
bicara soal sindiran yang dilayangkan oleh Jurubicara Partai Solidaritas
Indonesia (PSI), Dedek Prayudi.
- Gelar HC Raffi Ahmad Dicurigai Jadi Pintu Masuk ke Kabinet Prabowo
- DPRD Jatim Desak Puspa Agro Segera Lepas Dari JGU
- Golkar Sidoarjo Solid Dukung Airlangga Hartarto di Munas
Ferry tekankan, pernyataan Dedek tersebut blunder. Justru, pidato Prabowo lebih banyak bersifat renungan untuk menenangkan (kontemplatif) dan penuh dengan ajakan agar calon Gerindra di Pilkada melakukan refleksi diri (reflektif).
Ferry lalu menasehati Dedek. Kata dia, Dedek lebih baik berkonsentrasi terhadap upaya meloloskan PSI atas parliamentary treshold 2019 yang terbilang tinggi, yakni 4 persen.
"Sudahlah lebih baik temen temen psi berkonsentrasi aja supaya bisa lolos parliamentary treshold aja daripada mengomentari sesuatu yang belum tentu dipahami dengan benar," imbaunya.
"Kasihan, masih muda tapi sudah jadi penjilat kekuasaan," demikian mantan Aktivis 98 ini. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Eri-Armuji Jalani Tes Kesehatan di RSUD dr Soewandhie
- Terima SK DPC, Heru Estiadi Akan Kerja Keras Agar Demokrat Kota Probolinggo Menang Pemilu 2024
- Syahganda Divonis 10 Bulan Penjara, Rachland: Satu Menit Pun Tidak Pantas