Gubernur Jawa Timur, khofifah indar parawansa, jika kemarin pasien positif corona mencapai 15 orang, maka total hari ini mencapai 26 orang. Adapun 20 orang di antaranya dari Surabaya, 2 dari Malang, 3 dari Magetan dan 1 dari Sidoarjo
- Warga Curah Kobokan Lumajang Terjebak Erupsi Semeru
- Kereta Odong-odong Kecelakaan di Banyuwangi, Balita dan Nenek 87 Tahun Luka-luka
- Selebgram Aghnia Punjabi Viralkan Video CCTV Anaknya Diduga Dianiaya Pengasuh Hingga Wajahnya Lebam
Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) ada 793 orang, dan 79 orang masuk kategori pasien pengawasan (PDP).
Gubernur Khofifah menegaskan berkali kali, agar seluruh masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan memaksimalkan langkah pencegahan virus corona.
“Tetap menjaga jarak sosial, melakukan olah raga, tinggal di rumah dan keluar hanya kondisi penting," kata Khofifah.
Khofifah juga berharap agar masyakat tetap tenang, dan tidak melakukan suasana yang menjadikan panik. Meski demikian, Khofifah tetap berharap agar tempat wisata, hiburan malam, night club, diskotek segera ditutup.
"Sementara bagi mereka yang berstatus PDP, untuk segera meminta rujukan ke rumah sakit yang sudah ditentukan , agar pertolongan bisa cepat dilakukan. Nantinya, biaya perawatan semua akan ditanggung oleh pemerintah provinsi jatim,” tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Misi Luar Angkasa Eropa dan Jepang Berhasil Memotret Gambar Pertama Planet Merkurius
- Beda Perguruan Ketemu di Jalan, Seorang Remaja Terekam Dikeroyok Pesilat Bersajam
- Tuban Diguncang Gempa Bumi Berkekuatan 6,6 Skala Richter