Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengutuk keras aksi yang dilakukan Jozeph Paul Zhang karena dinilai telah menghina Nabi Muhammad dan melecehkan ajaran Islam.
- MUI Tuntut Dunia Hentikan Kekejaman Israel di Gaza
- MUI Desak Prabowo Tunda Kenaikan PPN 12 Persen
- 30 Pelaku UMKM Ikuti Sosialisasi Sertifikasi Halal, Pemkot Surabaya Gandeng Kemenag dan MUI
"Kita jelas-jelas mengutuk tindakan kegaduhan yang telah dilakukan oleh Joseph Paull Zhang,” tegas Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas, seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (18/4).
Anwar Abbas berharap kasus Jozeph Paul Zhang mendapatkan perhatian khusus dari aparat penegak hukum, dalam hal ini kepolisian, untuk melakukan tindakan tegas. Sebab, yang bersangkutan telah melakukan penghinaan dan penistaan terhadap agama.
Anwar Abbas mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengenai kasus ini. Hasilnya, Jenderal Sigit memastikan tidak akan tinggal diam dan siap mengambil sejumlah langkah.
"Untuk itu, saya minta dan mengimbau umat Islam supaya tenang dan mempercayakan penyelesaian masalah ini kepada pihak kepolisian,” ujarnya.
Dia juga meminta umat Islam untuk memberikan rasa hormat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kapolri yang telah langsung memberikan instruksi kepada bawahannya untuk menangkap si pelaku.
Anwar Abbas berharap Polri segera menangkap Zhang agar umat Islam di Indonesia bisa mengapresiasi kinerja Polri dalam memberantas pihak-pihak yang telah menodai agama tertentu.
“Kita tunggu saja dan saya yakin dalam waktu yang tidak terlalu lama yang bersangkutan sudah bisa ditangkap dan diamankan oleh pihak kepolisian. Karena Kapolri dalam masalah ini jelas-jelas tidak akan membiarkan ada orang menghina dan merendahkan nabi dan agama orang lain,” tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- MUI Tuntut Dunia Hentikan Kekejaman Israel di Gaza
- MUI Desak Prabowo Tunda Kenaikan PPN 12 Persen
- 30 Pelaku UMKM Ikuti Sosialisasi Sertifikasi Halal, Pemkot Surabaya Gandeng Kemenag dan MUI