Untuk bertahan di era pandemi Covid-19, perusahan jasa expedisi jalur laut terus mengembang inovasi.
- KPR BTN Tingkatkan Kualitas Hidup Dan Nilai Aset Masyarakat
- Lakukan Terobosan, bank bjb Raih Indonesia Innovation Award 2022
- Dapat Tambahan Dana PEN, BTN Genjot Target Kredit Rp30 Triliun Hingga Akhir 2020
"Jika tidak berinovasi, maka kita akan hancur," kata Direktur Operasi PT Tanto Intim Line, Arfan Hani, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (1/4).
Oleh sebab itu, ia pun menguatkan PT Tanto Intim Line tagline dengan tagline 'Layanan kami adalah anugerah'. Bahkan perusahaan yang berusia 50 tahun ini, memperluas rute pelayaran pada sejumlah daerah.
"Kita membuka pelayaran rute baru Labuan Bajo. Rencananya, pelayaran perdana akan dibesut pada 9 April 2021 mendatang dengan rute awal Surabaya," lanjutnya.
Arfan Hani mengatakan, perluasan pelayaran dilakukan untuk meratakan distribusi barang. Arfan berharap, perluasan cabang dapat mendukung pemerintah dalam peningkatan ekonomi serta percepatan distribusi barang. Begitu juga dengan logistik di seluruh daerah di Indonesia.
"Servis kami, mengedepankan profesionalisme dengan IT yang diterapkan, untuk meningkatkan kerjasama. Sebagai ucapan terimakasih pada partner dan pelanggan, kami terus berinovasi untuk memaksimalkan pelayanan," lanjutnya.
Tak hanya perluasan rute, Arfan menyebut Tanto Intim Line juga mengembangkan teknologi. Tujuannya, untuk memaksimalkan pelayanan kepada para konsumen. Sekaligus menjadi bukti, Tanto Intim Line menjadi perusahaan perkapalan yang mengedepankan kemajuan teknologi dan profesionalitas.
Menurutnya, dikembangkannya SMS Release Order (RO) dan Sistem Informasi Kontainer Online menjadi bukti nyata kecanggihan teknologi yang digunakan Tanto Intim Line dalam memberikan pelayanan semaksimal dan sebaik mungkin.
Lewat SMS RO misalnya, pelanggan lebih fleksibel serta menghemat waktu. Begitu juga dengan biaya dalam pengurusan dokumen. Pada tahun 2020 lalu misalnya, SMS RO mulai kembali dikembangkan tim IT Tanto Intim Line yang mempunyai kemampuan mumpuni.
Pada aplikasi baru yang digagas, yaitu Tanto Link atau T-Link, bisa mempermudah pekerjaan pelanggan dalam sejumlah hal, mulai pengecekan jadwal kapal secara realtime, pemesanan kontainer, samoai pelacakan posisi kontainer. Selain itu, pelanggan juga bisa pelanggan melakukan pemantauan pergerakan kontainer dengan mudah.
Arfan memaparkan, layanan teknologi canggih berbasis digital itu dibentuk agar memaksimalkan keselamatan customer. Salah satunya, menerapkan cashless yang diaplikasikan dalam fitur Top Up saldo instan di T-Link. Dalam fitur itu, pelanggan hanya perlu mengisi saldo, lalu melakukan transaksi dengan mudah. Tentunya, tanpa harus membayar langsung atau konvensional.
Untuk sejumlah dokumen yang dibutuhkan pelanggan, bisa diunduh dalam bentuk e-paper maupun PDF. Sehingga, tak perlu bersusah payah mengambil ke lokasi.
"Teknologi baru ini kami berikan agar aktivitas di tengah pandemi Covid-19 semakin mudah, tanpa mengesampingkan keamanan pelanggan," pungkasnya.
Tanto Intim Line juga memberikan manfaat bagi rekan trucking dengan cara mengunduh aplikasi pemantauan kontainer. Sehingga, bisa dilakukan lebih mudah.
Menurut Arfan, hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk pelanggan yang mempiroritaskan ketepatan waktu dalam pengiriman. Bahkan, pemantauan armada truk jauh lebih mudah.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hadiri Pengukuhan Yunita Linda Sebagai Kepala OJK Jatim, Pj Gubernur Adhy Apresiasi Terbentuknya KUB dengan 3 BPD Lain di Indonesia
- Utang Indonesia Tembus Rp 7 Ribu Triliun, Demokrat Ingatkan Sri Mulyani Waspadai Krisis Amat Serius
- BTN Rayakan Natal dengan Salurkan Donasi ke 7 Yayasan