Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar sepakat dengan Presiden Joko Widodo untuk mengkaji usulan pemilihan gubernur melalui pilkada.
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik
Menurut Cak Imin, sapaan Muhaimin, wacana tersebut perlu dipikirkan pemerintah karena pemilihan gubernur melalui pilkada langsung dinilai tidak efektif.
"Kewenangan dan programnya tidak sebanding dengan lelahnya pelaksanaan pilkada secara langsung, baik itu zona kompetisi pilkada maupun praktik-praktik pemerintahan yang tidak bersentuhan langsung dengan rakyat,” kata Cak Imin di Hotel Novotel, Jakarta Pusat, Kamis (2/2).
Menurutnya, yang bersentuhan langsung dengan rakyat adalah walikota dan bupati. Oleh karena itu, pemilihan gubernur lebih baik dipilih di level pemerintah pusat dan DPRD.
“Usulan (pemilihan gubernur) bisa dari DPR diserahkan kepada presiden, atau dari presiden diserahkan kepada DPRD untuk memilih. Terserah, yang penting itu adalah tangan panjang pemerintah pusat,” tutupnya. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Respon Cak Imin soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto: Kita Pasrah!
