. PT KAI Daop 8 Surabaya bersama dengan stakeholder dari Dishub Jatim, Dishub Kota Surabaya, Kepolisian, Jasa Raharja, BPTP Jatim, dan Komunitas Pecinta KA melakukan kegiatan sosialisasi bertajum "Keselamatan Berlalu Lintas di Perlintasan Sebidang". Kegiatan ini digelar di 3 titik, yakni perlintasan Jalan Ambengan, perlintasan Jalan Ngaglik, dan perlintasan Jalan Bungur.
- Mata Uang Garuda Melemah Tipis ke Rp15.623 per Dolar AS di Akhir Pekan
- bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan
- Gubernur Khofifah Harap Forum Rektor Indonesia Rumuskan Rekomendasi Strategis Hadapi Ancaman Krisis Dunia
Sosialisasi yang digelar dalam rangka menyambut HUT Perhubungan dan Kereta Api ini diikuti 50 peserta dari berbagai institusi stakeholder perhubungan ikut ambil bagian dalam kegiatan sosialisasi kepada para pengguna jalan raya.
"Kami dari komunitas Pecinta KA secara sukarela melaksanakan kegiatan sosialisasi berdisiplin berlalu lintas di perlintasan ini, sebagai bentuk keperdulian kami, agar tidak ada lagi jatuh korban dari masyarakat dan perjalanan kereta api semakin aman dan lancar " ujar Putri, anggota komunitas pecinta KA si "Puong"
Diharapkan dengan kegiatan sosialisasi keselamatan dari berbagai stake holders di Wilayah Jawa Timur, angka kecelakaan lalu lintas pada perlintasan sebidang diwilayah PT KAI Daop 8 Surabaya dapat terus turunkan.
Tercatat di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya pada tahun 2017 terjadi 62 kasus kecelakaan lalu lintas di perlintasan, kemudian tahun 2018 turun menjadi 51 kasus. Sedangkan untuk tahun 2019, dari periode 1 Januari sampai dengan 8 Mei 2019 telah terjadi 17 kasus kecelakaan.
Pentingnya pemahaman bahwa alat utama keselamatan di perlintasan adalah rambu lalu lintas, ini bisa terlihat dari data jumlah perlintasan sebidang di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya terdapat total jumlah 568 titik.
Dari jumlah tersebut, 164 titik ada palang pintunya serta terjaga, dan sisanya 404 titik tidak ada palang pintunya serta tidak terjaga. [isa/mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PGN Rugi Rp 3,8 Triliun Karena Jadi Sapi Perahan Oligarki
- Indeks Saham Turun Usai Pengumuman PSBB Total Di Jakarta, Menko Airlangga: Kita Harus Gas dan Rem
- Kantor Operasional Perusahaan Afiliasi Bank Jatim Resmi Pindah di Gedung Karet