Meski mampu mengalahkan Persebaya Surabaya 2-1, Sabtu (13/7), pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro engan jemawa. Dia justru merasa beruntung bisa mengakhiri tren positif Persebaya sekaligus mempertahankan catatan apik di Stadion Maguwoharjo.
- Sempat Multitafsir, Ternyata Surat KONI Ngawi Memproteksi Atlet Melalui Asuransi
- Tujuh Atlet Asal Kabupaten Probolinggo, Siap Bersaing di Pon Papua
- Indonesia Siap Habis-habisan Lawan Filipina, Shin Tae-yong: Tidak Ada Tempat untuk Mundur
Sementara gol penentu kemenangan PSS dicetak Haris Tuharea pada menit 56. Kemenangan yang disambut dengan suka cita sekaligus diimbuhi keberuntungan.
"Lagi-lagi beruntung. Artinya, kami banyak diserang tapi tidak kemasukan itu namanya beruntung. Banyak peluang dan bisa mencetak dua gol itu hal yang patut kita syukuri. Dan masih banyak hal yang perlu dievaluasi," aku Seto, di laman resmi klub.
Selain didukung faktor keberuntungan, Seto pun mengaku kalau permainan skuatnya sudah sesuai arahannya. Ditambah, ada motivasi berlebih dari para pemainnya untuk membuktikan diri pantas berada di Liga 1.
"Inilah keinginan dari pemain, kita berikan strategi seperti apa dengan sedikit arahan pemain paham dengan keinginan pelatih. Selain itu motivasi pemain kami mayoritas dari Liga 2 menunjukan kualitas mereka sama dengan pemain yang sudah bermain di Liga 1," imbuh Seto.
PSS selanjutnya akan kembali bermain kandang dalam lanjutan pekan ke-9 Liga 1 2019, Rabu (17/7). Lawan mereka kali ini datang dari arah utara. PSIS Semarang bakal memberi ujian bagi konsistensi PSS saat bermain di kandang.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Astaga, Dana Konsumsi Penyelenggaraan PON Belum Cair
- Ini Daftar Skuad Timnas U-17 Indonesia di Piala Asia
- Bupati Hendy: Gerak Jalan Tajemtra Tempuh 30 KM, Namun Tidak Ada Alasan Tinggalkan Shalat Wajib.