Rekrutmen puluhan ribu anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), telah dilakukan KPU Gresik sebagai persiapan Pemilu yang berlangsung pada 17 April 2019.
- Sesuai Metode Ilmiah, TWK Tertulis Dan Wawancara Untuk Gali Profil Pegawai KPK
- Istri Capres Ganjar Pranowo Datangi Pengerajin Tahu di Gresik
- Antisipasi Kotak Kosong, Bacakada Yani-Alif Gelar Konsolidasi Bersama Parpol Pengusung
"Ada 25.588 orang KPPS yang akan kami rekrut, sebagai penyelenggara Pemilu 2019 di tempat pemungutan suara (TPS)," ujarnya kepada Kantor Berita , Sabtu (9/3).
Proses perekrutan KPPS ini, menurutnya, mengacu pada Peraturan KPU (PKPU) No. 32 Tahun 2018 tentang tahapan, jadwal, dan program penyelenggaraan Pemilu 2019.
Ditambahkan Roni, bahwa rekrutmen KPPS sudah dilakukan pihaknya sejak 28 Februari hingga 5 Maret 2019 lalu. Di Kantor Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa/Kelurahan se Kabupaten Gresik.
"Petugas KPPS nantinya akan disebar ke sejumlah Tempat Pemunggutan Suara (TPS). Sesuai daerah asal masing-masing," tukasnya.
Jumlah TPS pada Pemilu 2019 di Kabupaten Gresik sebanyak 3654 tempat. Masing-masing TPS membutuhkan 7 orang petugas KPPS.
Selain anggota KPPS, KPU Kabupaten Gresik juga merekrut 7.308 orang sebagai petugas ketertiban TPS. Sebab, setiap TPS dibutuhkan dua orang petugas ketertiban. Dengan masa kerjanya mulai 10 April hingga 9 Mei 2019.[eze/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rencana Pemerintah Buka Opsi PTM Dinilai Tergesa-gesa
- Prabowo Anggap Gibran Berpetensi Maju Pilkada DKI atau Jawa Tengah
- Dukung Penuh, Golkar Tuban Sosialisasikan Airlangga Hartarto Capres 2024