Bakal Calon Walikota Tangerang Selatan, Siti Nur Azizah yang menjabat Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat resmi mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Demokrat.
- Tinggalkan Anies, AHY Kumpulkan Pengurus Demokrat Besok
- Harga Vaksin Corona Masih Dikaji Ulang, Perkiraan 365 Ribu per Orang
- Teguh Santosa: Pernyataan Bersama RI dan China Wujud Kebijakan Good Neighbour
Penyerahan KTA Azizah terasa istimewa karena langsung diberikan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta, Selasa (16/7).
Azizah mengungkapkan rasa terima kasih atas diberikannya amanah menjadi bagian dari keluarga besar Partai Demokrat, apalagi yang menyerahkannya sang ketua umum. Tentunya hal itu menjadi sangat istimewa.
"Kartu ini sebagai tanda saja. Ketika sudah diberikan posisi Wasekjen saya sudah menjadi bagian dari keluarga besar Partai Demokrat. Biar afdol diberikan KTA," ujarnya.
Azizah menjelaskan sebetulnya ketika sudah masuk dalam pengurusan, dirinya sudah resmi menjadi kader. Hanya proses administrasi yang membuat kenapa KTA ini baru bisa diserahkan. Nah, momentumnya pas ketika ketum yang menyerahkan langsung.
"Jujur saya merasa tersanjung ketika ketum memberikan KTA. Ini menambah penyemangat saya untuk membesarkan partai," ujar putri Wakil Presiden, Maruf Amin ini.
Azizah mengaku akan langsung tancap gas untuk mensosialisasikan program dan arahan dari ketum. Apa saja yang harus dilakukan agar Demokrat bisa semakin besar. Harapannya masyarakat bisa menitipkan suaranya untuk Demokrat pada pemilu mendatang.
Menurutnya, tantangan ke depannya tidak mudah. Namun dengan semangat dan kerja tim yang solid hal tersebut akan bisa dilalui. Sehingga Demokrat mendapatkan kepercayaan masyarakat.
"Saya yakin di bawah kepemimpinan Mas AHY, Demokrat bakal sukses dan mendapat tempat di hati masyarakat," tutup Azizah, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Natalius Pigai Tak Setuju Lemhannas, Usulan Polri di Bawah Menteri Berbahaya
- Rencana Pemerintah Buka Opsi PTM Dinilai Tergesa-gesa
- Luhut Didukung Jadi Capres 2024, Demokrat Sarankan Fokus Tangani Pandemi Covid-19