Bocah 8 tahun berinisal AB ditemukan tak bernyawa akibat tenggelam di sungai yang tidak jauh dari rumahnya.
- Tinjau Kepatihan dan Museum Trinil Ngawi, Pj Gubernur Adhy Dukung Upaya Revitalisasi dan Pengembangan Bangunan Bersejarah di Jatim
- Bersama Wapres Gibran Tinjau Benteng Van den Bosch, Pj Gubernur Adhy Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah jadi Destinasi Unggulan di Jatim
- Jalur Ngawi-Jogorogo Bakal Mulus, Begini Reaksi Masyarakat
Jasad bocah yang tinggal di Dusun Pandasari Selatan, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi ini ditemukan warga sekitar pukul 15.00 WIB.
Kasubag Humas Polres Ngawi, Iptu Supardi menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi ketika korban sedang mancing bersama teman sebanyanya di samping DAM sungai. Saat itulah, korban mendadak jatuh ke bawah DAM dan masuk di kedalaman air sungai sekitar 1 meter.
"Sesuai keterangan saksi maupun olah TKP dari petugas Polsek Ngawi Kota awalnya korban melihat jebakan ikan yang ada dibawah DAM. Ketika turun hendak mengambil korban jatuh terpeleset masuk ke sungai," terangnya saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLJatim, RabU (24/2).
Usai ditemukan warga, Pelajar kelas 2 tingkat Sekolah Dasar ini dilarikan ke RS Widodo, yang bertujuan untuk memastikan kondisinya masih hidup atau sudah meninggal.
“Oleh tim medis dinyatakan meninggal,”ungkap Iptu Supardi.
Dari hasil visum, lanjut Supardi, putra kedua dari perempuan bernama Fitri Yuliana (35) ini mengalami luka lecet dibeberapa bagian tubuhnya akibat benturan dengan batu saat jatuh ke sungai.
“Dan pihak keluarga sudah menerima penyebab meninggalnya korban," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tinjau Kepatihan dan Museum Trinil Ngawi, Pj Gubernur Adhy Dukung Upaya Revitalisasi dan Pengembangan Bangunan Bersejarah di Jatim
- Bersama Wapres Gibran Tinjau Benteng Van den Bosch, Pj Gubernur Adhy Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah jadi Destinasi Unggulan di Jatim
- Jalur Ngawi-Jogorogo Bakal Mulus, Begini Reaksi Masyarakat