Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Menteri ESDM Arifin Tasrif didampingi Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini beserta rombongan mengunjungi PT Pembangkitan Jawa-Bali untuk melakukan pemantauan kesiapan PJB dalam menjaga keandalan sistem kelistrikan.
- Hilangkan Bau di Sekitar GBT, Pemkot Surabaya Pasang Membran dan Tanam Ribuan Pohon
- Kualitas Paving Produksi MBR Surabaya untuk Jalan yang Dilintasi Mobil Besar
- Kurangi Polusi Udara, Pemkot Surabaya Tanam 1000 Pohon Bambu Kuning di Buffer Zone TPA Benowo
“Digitalisasi Pembangkit PJB sudah dijalankan dengan baik, mulai dari pengawasan dan perbaikan. Semua karyawan PJB dan PLN harus dapat menghadapi perkembangan teknologi sehingga semakin mengoptimalkan performa pembangkit dan memberikan manfaat dalam menghadirkan listrik berkualitas kepada masyarakat luas”, kata Arifin melalii keterangan tergulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (7/5).
Pemantauan dilakukan secara langsung oleh Menteri ESDM melalui I-CORE (Intelligent Centre of Optimization for Reliabilty & Efficiency) PT PJB, yang merupakan produk inovasi dalam teknologi pengelolaan pembangkit berbasis digital 4.0.
Melalui ICORE dapat dilakukan proses pemantauan operasional, menganalisis, dan mendiagnosis kondisi pembangkit secara digital dan real time, melalui pengoptimalan sensor yang ada di mesin pembangkit-pembangkit di unit.
I-CORE dapat menghasilkan rekomendasi pemeliharaan atau perbaikan yang diperlukan, maupun untuk menggerakan peralatan secara otomatis sehingga tercapai keandalan dan efisiensi yang optimal.
Saat ini, ICORE sendiri sudah diimplementasikan pada 14 Unit Pembangkit PT PJB tersebar dan selanjutnya secara bertahap ICORE akan diterapkan di seluruh Unit Pembangkit karena ICORE memiliki peran penting dalam menjaga pembangkit-pembangkit PJB dapat beroperasi dengan baik dan menghadirkan listrik yang berkualitas.
"Dalam era digitalisasi yang sudah ada di depan mata, seluruh karyawan PLN dan PJB harus tanggap terhadap perubahan," ujarnya saat mengapresiasi kinerja PJB dalam menerapkan digitalisasi pembangkit ini.
Pada kesempatan yang sama Zulkifli Zaini, Direktur Utama PLN (Persero) juga menyampaikan apresiasi atas pencapaian PJB dalam implementasi digitalisasi pada pembangkit.
“PJB menjalankan pilar transformasi dari PLN yaitu "Lean" dengan baik. salah satunya melalui digitalisasi pembangkit dan saya menyambut baik upaya-upaya yang dilakukan”, pesan Zulkifli.
Berpindah dari ruang I-CORE, Direktur Utama PT PLN melanjutkan arahan kepada seluruh karyawan PT PJB melalui daring.
Dia berharap agar para karyawan PJB dan PLN semakin berbangga dalam berkarir dikarenakan kedua perusahaan ini merupakan cerminan dari perusahaan masa depan.
Terlebih PJB dan PLN terus mengeluarkan layanan terbaru yang semakin menjawab kebutuhan masyarakat sehari-hari terutama yang berkaitan dengan kelistrikan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Prioritaskan Pembangunan Infrastuktur, Pemkab Kediri Perbaiki Jeglongan Sewu
- Pertimbangkan Waktu dan Biaya, SKB CPNS Digelar di Bondowoso
- Persakmi Jatim Sebut Upaya Pemkot Surabaya Tekan Laju Penyebaran Covid-19 Sudah Kompatibel