Mobil listrik formula Anargya EV Mark 1.0 besutan Tim Anargya yang dibawahi oleh Pusat Unggulan Iptek Sistem dan Kontrol Otomotif (PUI-SKO) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) siap berlaga di Student Formula Japan (SFJ) 2019 yang diselenggarakan Society of Automotive Engineers of Japan (JSAE) pada tanggal 27 - 31 Agustus mendatang. "Anargya EV Mark 1.0 merupakan mobil formula listrik pertama yang diproduksi Tim Anargya ITS. Tim ini mendesain, manufaktur, hingga meng-assembly sebagian besar bagian seperti motor dan sistem kontrol yang akan digunakan pada mobil formula tersebut,†kata Rektor ITS, Mochamad Ashari dikutip Kantor Berita , Kamis (8/8).
Sementara itu Pembina dari tim Anargya, Alief Wikarta menuturkan, karya ini merupakan hasil kerja keras dari mahasiswa ITS yang tersebar dari beberapa departemen.
Hal ini merupakan suatu bentuk sumbangsih yang nyata dari mahasiswa untuk ITS dan juga Indonesia, sekaligus menegaskan nama ITS dalam hal pengembangan kendaraan listrik di kancah nasional. Untuk bodi mobil antara frame dan bodinya dibuat menyatu dengan menggunakan bahan serat karbon. Begitu juga dengan motor penggerak listrik dan sistem kontrolnya, kedua komponen tersebut merupakan produk sendiri yang merupakan hasil riset dari para peneliti di bawah PUI-SKO ITS. Anargya EV Mark 1.0 menggunakan kapasitas baterai maksimum hingga 304 volt dan menggunakan motor listrik berdaya 72 Kilowatt.
- Iwan Taruna Kembali Terpilih Rektor Unej Periode 2024-2028
- ITS Teken MoU dengan BRAUIC untuk Tingkatkan Kolaborasi Internasional
- PPDB Negeri Ditutup, Wali Kota Eri Arahkan Orang Tua Siswa ke Sekolah Swasta
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Berderet Prestasi Pendidikan Berhasil Diraih, Gubernur Khofifah: Terima Kasih Seluruh Kerja Keras Para Guru dan Kegigihan Siswa Jatim
- ITS Dapat Hibah Senilai Rp 2 Miliar untuk Perkuat Kemajuan Teknologi
- HGN 2023, Guru Minta Perlindungan Hukum Dorong kebebasan Guru dan Lembaga Pendidikan