Bermaksud menyalurkan bantuan korban terdampak Awan Panas Guguran (APG) erupsi Gunung Semeru, satu kendaraan rombongan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mayang, mengalami kecelakaan di simpang jalan Griya Mangli Kaliwates Kecamatan Kaliwates Jember, Sabtu(11/ 12) pagi.
- Enam Orang Meninggal Dunia saat Longsor Kotabaru, 5 Warga Belum Ditemukan
- Tak Ditemui Kepala Daerah, Demo Tuntut Rocky Gerung di Sampang Diwarnai Kericuhan
- Cemburu, Perempuan 26 Tahun Tewas di Tangan Suami Siri
Mobil minibus Isuzu Elf long yang ditumpangi 18 anggota IPNU-IPPNU Mayang, menabrak mobil satu rombongan di depannya.
"Akibat peristiwa itu, mobil penumpang Elf ringsek pada bagian depan. Tidak ada korban jiwa atau terluka, hanya 1 orang terlihat shock," ujar Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Mayang, Syaiful Rizal, kepada Kantor Berita RMOLJatim.
Dia menjelaskan, rombongan pengurus NU tingkat kecamatan Mayang, hendak melakukan aksi kemanusiaan, peduli korban APG Gunung Semeru Lumajang. Rombongan terdiri dari 7 unit mobil. Dengan penumpang lebih dari 30 orang, yang terdiri dari pengurus MWCNU, LasizNU/ Ansor/ Banser dan IPNU -IPPNU di Kecamatan Mayang.
"Rombongan berangkat sekitar pukul 07.00 WIB, dari kantor MWCNU Mayang," katanya.
Menurutnya, rombongan dengan 7 mobil itu, berangkat dikawal dengan mobil ambulance, yang difasilitasi DPC PKB Jember. Kendaraan paling depan, adalah mobil ambulance, diikuti 6 mobil rombongan MWCNU Mayang. Namun sesampai pertigaan Perum Griya Mangli Kecamatan Kaliwates, lanjut dia, secara tiba-tiba ada mobil keluar dari perum griya Mangli, agak ke kanan.
"Menghindari benturan, mobil paling depan mengerem mendadak, dengan demikian 6 mobil di belakangnya ikut ngerem mendadak. Namun mobil paling belakang, yang ditumpangi anggota 18 anggota IPNU-IPPNU, tidak nutut ngerem dan menumbur mobil di depannya," terang pria yang biasa dipanggil Lora Rizal
Meski demikian, tidak ada korban jiwa atau terluka, hanya terjadi kerusakan pada mobil.
Dia menambahkan, setelah menyelesaikan urusan kecelakaan ini, 6 mobil yang selamat ini, kembali melanjutkan perjalanan. Dua mobil diantaranya, khusus mengangkut logistik untuk kebutuhan korban terdampak APG, terdiri sembako, air meneral, baju dewas dan anak-anak serta kebutuhan bayi, beserta obat-obatan.
Sedangkan 1 mobil tidak bisa berangkat, karena rusak langsung ditarik ke bengkel.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kronologi Seorang Ibu di Jember Melahirkan di Pinggir Jalan Tanpa Bantuan Bidan
- Berita Duka, KH Ali Yafie Meninggal Dunia
- Viral Jamaah Umrah Asal Jember Terlantar di Arab Saudi: Kelaparan, Menangis, Diusir Pihak Hotel