Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Din Syamsuddin, meminta semua pihak untuk meningkatkan rasa keprihatinan yang tinggi (sense of crisis).
- KPU Ngawi Mulai Persiapkan Tahapan Teknis Untuk Pemilu 2024
- Fraksi PPP DPRD Jatim Dorong DPR RI Masukkan Madrasah Pada UU Sisdiknas
- Faisal Basri Prediksi Kondisi Ekonomi Era Jokowi akan Turun Terus Hingga 2024
Dia juga meminta pemerintah untuk jujur dalam mengatasi sebaran wabah ini di Indonesia.
Terlebih, kini sudah ada 37 kasus positif virus corona yang terjadi di Indonesia, dengan satu kasus meninggal dunia.
“Pemerintah harus menyadari bahwa krisis ini adalah musibah besar. Tidak bisa bisa dianggap sepele,” tuturnya seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (12/3).
Bahkan bagi mantan ketua umum PP Muhammadiyah itu, pemerintah sudah memiliki alasan yang cukup untuk menyatakan bahwa Indonesia darurat wabah corona. Dengan begitu, maka upaya perlindungan kepada rakyat bisa ditingkatkan.
“Pemerintah perlu memperketat pengawasan arus masuk manusia melalui semua pintu ke dalam wilayah Indonesia dari mancanegara, khususnya dari negara sumber virus corona,” imbau Din Syamsuddin.
Wabah virus corona baru atau Covid-19 telah menjadi pandemi dunia. Sebanyak 4.500 orang telah meninggal karena virus asal Wuhan, China tersebut. Di mana total ada 120 ribu orang di mancanegara yang terjangkit.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- GMNI Pertanyakan Konsistensi Prabowo Soal Utang Luar Negeri Untuk Alutsista
- Wacana Debt Transfer Utang Holding Perkebunan, Ketua DPD RI: Clearkan Dulu Mengapa Kreditur Lama Tolak Skema Aksi Korporasi
- Politisi PAN Sebut Tes PCR Penumpang Pesawat Kebijakan Keliru
