Kelangkaan dan melambungnya harga minyak goreng di pasaran membuat rakyat Indonesia menjerit. Pasalnya, minyak goreng merupakan salah satu bahan pokok masyarakat.
- Risma Ziarah ke Makam Kyai Ageng Basyariyah Sewulan Madiun
- Spanduk Erick Thohir Bersanding Risma for 2024 Bertebaran di Surabaya
- Ditanya Nyapres sama Puan Maharani, Prabowo: 2024 Masih Jauh
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas menyampaikan apresiasinya kepada aparat penegak hukum yang mengusut tuntas adanya kartel minyak goreng yang memainkan harga serta stok di pasaran.
“Di beberapa daerah kita lihat antrian panjang yang sangat menyayat hati kita, ibu-ibu mengantre untuk sekadar mendapatkan beberapa liter minyak goreng yang dibutuhkan untuk rumah tangga mereka,” ucap Anwar kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/2).
Melihat fakta tentang antrian warga membeli minyak goreng tersebut, Anwar mengharapkan agar Bareskrim Polri segera menemukan akar masalah dari kelangkaan dan naiknya harga minyak goreng tersebut.
“Kita harapkan agar Bareskrim dapat sesegera mungkin menemukan di mana letak titik-titik masalah yang ada apakah di tingkat produsen, distributor, agen dan atau di tingkat ritel serta menindak mereka-mereka yang telah melakukan pelanggaran hukum tersebut,” tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Geger Jozeph Paul Zhang Mengaku Nabi Ke-26, Ini Pesan Menag Yaqut
- Kecurigaan Publik Memuncak, KPU Pertaruhkan Kredibilitas akibat Intervensi Politik
- Tunggu Komando HRS, PA 212 Belum Pasti Dukung Prabowo