Komisi VI DPR segera memulai rapat Panitia Kerja (Panja) Jiwasraya hari ini, Kamis (23/1).
- Aspek Indonesia Nilai Revisi UU PPP Hanya Akal-akalan Pemerintah dan DPR
- Menko Airlangga Pastikan Harga dan Stok Pangan Aman Selama Nataru
- Hari Ini PDIP Umumkan 62 Jagoan Pilkada 2020, Termasuk Surabaya
Panja dibentuk akan membongkar penyebab gagal bayar polis nasabah di perusahan PT. Asuransi Jiwasraya yang mencapai Rp 12,3 triliun.
Selain itu, Panja Jiwasraya juga akan mengungkap dugaan korupsi yang merugikan negara hingga Rp 13,7 triliun di perusahaan pelat merah tersebut.
“InsyaAllah hari ini Panja Jiwasraya Komisi VI akan mulai melaksanakan rapat pertama,” ujar anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade di akun Twitter pribadinya.
Wasekjen DPP Partai Gerindra itu meminta doa masyarakat Indonesia agar kasus yang kini ditangani Kejaksaan Agung itu bisa segera selesai. Selesai yang dimaksud bukan sebatas mengembalikan uang nasabah.
“Termasuk, pelaku dihukum dan pengawasan di industri keuangan diperbaiki,” tutupnya seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
Saat ini kejagung telah menetapkan lima tersangka, yaitu Dirut PT Hanson International Tbk (MYRX) Benny Tjokrosaputro, Komisaris Utama PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) Heru Hidayat, Direktur Keuangan Jiwasraya Jiwasraya periode Januari 2013-2018 Hary Prasetyo, Direktur Utama Jiwasraya periode 2008-2018 Hendrisman Rahim, dan mantan Kepala Divisi Investasi dan Keuangan Jiwasraya Syahmirwan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Paslon Bupati- Wakil Bupati Tuban Gelar Konsolidasi Bersama Partai Pengusung
- Pelantikan 4 Ormas Serentak, MKGR Jatim Lebarkan Sayap Menangkan Golkar di 2024
- Kiai Kampung se Indonesia Bakal Kumpul di Jatim, Capres Cawapres Akan Didatangkan