Tak hanya Sabar Swastono, warga Maspati, Kecamatan Genteng yang mengklaim membuat gerakan dengan menyebarkan spanduk maupun brosur agar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Eri Cahyadi maju dalam kontestasi Pilwali Surabaya tahun 2020.
- Lintas Agama dan Para Seniman Budaya Surabaya Deklarasikan Dukung Prabowo Presiden
- Usulkan Ahok Kepala Otorita IKN, Usulan PDIP Berlebihan
- PDIP Prihatin Kadernya Jadi Tersangka Korupsi Tambang
Namun kali ini ada pula yang juga berani pasang badan terkait adanya gerakan yang menimbulkan kegaduhan di Kota Pahlawan hingga berakibat tudingan miring terhadap Eri Cahyadi.
Namun orang tersebut bukan warga Gubeng tetapi penduduk diwilayah Kecamatan Sawahan.
“Kami menggunakan hak politik kami untuk memilih calon kami. Kenapa mereka yang marah?” kata Gembos warga Sawahan Surabaya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (13/2).
Gembos mengatakan bahwa spanduk tersebut merupakan hasil patungan dari warga.
“Ongkos spanduk berapa sih? Kami warga masih kuat kok kalau cuma urunan bikin spanduk. Kalau urunan dapat rekom jelas kami nggak kuat,” katanya lantas tersenyum.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Anggota DPR RI Muhammad Khozin Ajak Wartawan Jember Lakukan Advokasi Konflik Agraria
- Tanpa Dihadiri Reni Astuti, PKS Solid Dukung MA-Mujiaman di Pilwali Surabaya
- Rohani Siswanto All Out Menangkan Prabowo-Gibran di Pasuruan