Patung pahlawan pendidikan Ki Hajar Dewantara akhirnya diresmikan di halaman kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jatim di Jalan Genteng Kali, Surabaya, Jumat (1/11) sekira pukul 07:30 WIB.
- Cegah Bullying Siswa, Dispendik Surabaya Minta Sekolah Responsif Perilaku Anak Didiknya
- Sosialisasi PPDB SMA Boarding School, Mas Dhito Komitmen Berikan Sekolah Gratis bagi Warganya
- Semua PAUD di Surabaya Siap Terapkan Holistik Integratif
"Sehingga banyak sekali hal-hal diwariskan oleh beliau, baik dalam bentuk tata kelola, prinsip pendidikan, filosofi pendidikan yang harus kita teladani dan tentu kita adaptasi. Di dalamnya ada nilai-nilai luhur yang diwariskan untuk dunia pendidikan,†tegas Hudiyono pada Kantor Berita
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Ramliyanto menambahkan, berbagai filosofi yang dikeluarkan oleh Ki Hajar Dewantara harus ditafsirkan dengan kondisi terkini.
"Sehingga kemudian mungkin akan ada tafsir milenial terhadap filosofi Ki Hajar Dewantara,†ucapnya.
Lebih lanjut Ramliyanto, yang namanya ikon itu selalu untuk memberikan spirit agar kita bisa meneladani paling tidak meniru juga memahami apa yang sebenarnya diperjuangkan oleh Ki Hajar Dewantara.
"Jadi, dimana-mana, yang namanya tetenger (tanda), kita diajarkan memberikan semacam penanda bahwa kita akan melanjutkan perjuangannya,†jelasnya.
Proses pembuatan patung Ki Hajar Dewantara ini setidaknya memakan waktu lebih kurang tiga bulan dimana pembuatannya dimulai pada pertengahan bulan Juli.
Pembuatannya pun dilakukan di tempat berbeda. Untuk pondasi dibuat di halaman kantor Dinas Pendidikan Jatim, sementara patung dibuat oleh pengrajin di luar Surabaya.[isa/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Siasati Permendikbud, MTsN 4 Kawedanan Magetan Diduga Sodorkan Berbagai Pungutan ilegal
- Pemkot Surabaya Fokus Optimalkan Kurikulum Merdeka Belajar
- Difasilitasi Antar Jemput dari Rumah, Pelajar Manfaatkan Wifi Pendopo Kecamatan Tambaksari untuk Belajar Daring