Pemerintah negara-negara sahabat cukup khawatir dengan penanganan virus corona di Indonesia. Dunia internasional bahkan tampak tidak percaya dengan klaim bahwa Indonesia masih suci dari Covid-19.
- Bupati Yuhronur Gelorakan Gerakan Lamongan Zero Stunting
- Kasus Aktif Covid-19 Hari Ini Ada 6.427, Jawa Tengah Jadi Provinsi Terbanyak Kasus Meninggal
- Ini Rekomendasi IDAI Terkait Penyuntikan Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun
Salah satunya Arab Saudi yang menutup pintu bagi orang Indonesia untuk beribadah umrah. Atas gejala tersebut, Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan pemerintah harus memberikan perhatian terhadap virus mematikan dari Wuhan, China itu.
Termasuk berani mengumumkan secara terbuka dan transparan kepada masyarakat mengenai penyebarannya di tanah air. “Sekarang sepertinya pemerintah “agak menganggap enteng” ya,” ujar Sohibul kepada Kantor Berita Politik RMOL, saat ditemui di area car free day DKI Jakarta, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (1/3).
Menurutnya, pemerintah Indonesia seperti menutupi penyebaran virus corona di Indonesia. Pasalnya, sejumlah negara sahabat meragukan penanganan virus corona di Indonesia.
“Dan bahkan sudah mendapatkan reaksi dari beberapa pemerintah negara-negara lain mereka tidak percaya dengan penyikapan pemerintah Indonesia terkait dengan virus corona,” ujarnya.
Pihaknya meminta pemerintah lebih konsen terhadap virus corona dan tidak boleh menganggap enteng wabah Covid 19 itu.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ahli Kesehatan Dunia: Jangan Berekspektasi Terlalu Tinggi Pada Vaksin Covid-19
- Terpapar Covid, Kantor BNI Kota Madiun Lockdown
- Klaster Keluarga Mendominasi Kasus Baru Covid-19, Ketua DPRD Jatim Sarankan Pemerintah Ubah Pola Vaksinasi