Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 tujuan Jakarta-Pontianak dikabarkan hilang kontak.
- Jenazah Ibu Dan Anak Korban Sriwijaya Air Dimakamkan Kediri
- Baterai Lepas, Penyelam Denjaka Lakukan Pencarian Memori CVR Secara Manual
- Regu Penyelam Kesulitan Cari Memori CVR Sriwiyaja Air
Hal ini mengharuskan pihak Airnav melakukan pengecakan data, guna memastikan keadaan pesawat tersebut.
Manajer Humas Airnav Indonesia, Yohanes Sirait memastikan, dirinya tengah dalam perjalanan ke Bandara Soekarno-Hatta (Soeta), Cengkareng, Tangerang, untuk mengambil data-data terkait.
"Saya lagi on the way ke Soeta. Lagi cek data juga. Nanti saya update ya," terang Yohanes saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (9/1).
Informasi berantai yang dikirim Pengamat Penerbangan, Alvin Lie, menjadi informasi awal yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, yang menginformasikan pesawat Sriwijaya Air hilang kontak.
Di laman Twitter, kabar hilang kontak pesawat Sriwijaya Air ini juga menjadi perbincangan.
Salah satunya pengamat industri penerbangan Gerry Soejatman. Dalam cuitan bahasa Inggris itu, Gerry mengatakan telah mendengar kabar tentang jatuhnya pesawat Sriwijaya Air sesaat setelah lepas landas.
Sambil mentautkan sebuah gambar rute penerbangan Sriwijaya Air, Gerry mengaku tetap berharap yang terbaik bagi para penumpang yang ada di dalam pesawat tersebut.
"While I'm hoping for the best, but I have to be realistic. This... Does not look good at all (Sementara kita berharap yang terbaik, tetapi saya realistis dan ini tidak bagus untuk siapapun)," demikian cuitan Gerry sesaat lalu.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pesawat yang Membawa Penerjun Jatuh di Rusia, 16 Orang Meninggal Dunia
- Jenazah Ibu Dan Anak Korban Sriwijaya Air Dimakamkan Kediri
- Baterai Lepas, Penyelam Denjaka Lakukan Pencarian Memori CVR Secara Manual