Ketua Bidang Perempuan Dewan Pengurus Nasional HKTI, Hj. Sri Setyo Pertiwi kembali menekankan pentingnya politik kebangsaan dalam keseharian. Pernyatan tersebut disampaikan saat bertemu dengan Ketua Bakesbangpol Jawa Timur Jonathan Judianto di Surabaya, Senin (14/10/2019).
- Indonesia Runner Up Piala AFF 202, AHY: Keep Up The Spirit, Kita Bangga!
- Pendemo Erick Thohir Dipolisikan, Relawan Jokowi: Apakah Begini Seorang Yang Digadang-gadang Jadi Pemimpin?
- BEM UI Tuding DPR Hanya Berisi Para Perampok Rakus
Ning Tiwi juga menjelaskan bahwa pedoman memagang teguh pancasila tidak bisa ditawar-tawar. Ia akan mengawal dan memastikan penuh prinsip-prinsip yang terkandung dalam idelogi bangsa tersebut menjadi keseharian dalam masyarakat.
Kita kawal penuh pelaksanaan nila-nilai pancasila menjadi laku hidup masyarakat. Ini tidak bisa ditawar. Bagaimanapun situasi dan kondisinya, pancasila adalah harga mati,†jelas perempuan berdarah Surabaya tersebut.
Sementara itu Jonathan Judianto menyambut gagasan Ning Tiwi dengan penuh semangat. Ia antara lain menyebut warga Jawa Timur selama ini kondusif, menjunjung tinggi perbedan, dan saling mendukung satu sama lain.
Kami tentu mendukung semangat Ning Tiwi dalam rangka menanam nilai-nilai yang terkadung dalam pancasila. Bahwa masyarakat Jawa Timur yang selama ini kondusip, perlu ditingkatkan lagi semangatnya dalam membangun persaudaran kita bersama,†kata Bakesbangpol tersebut.
Pertemuan kedua tokoh tersebut dihadiri sejumlah sejawat, disaksikan beberapa staf dan diakhiri makan siang bersama.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sandiaga Uno Pindah ke PPP? Bukan Izin Tulus dari Prabowo
- Kritik Kenaikan PPN, Indef: Berburu Di Hutan Dulu, Kalau Habis Baru Ke Kebun Binatang
- Janji Said Abdullah ke Megawati, Menangkan Risma-Gus Hans di Pilgub Jatim