Presiden Jokowi Minta Skenarionya Mudik Tidak Sepotong-potong

Presiden Joko Widodo kembali menggelar rapat terbatas (Ratas) bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju via teleconference, Kamis pagi (2/4).


Dalam Ratas tersebut, Presiden bersama sejumlah menteri membahas persiapan mudik Lebaran yang akan terjadi di tengah wabah virus corona (Covid-19).

"Kita melanjutkan pembahasan mengenai mudik dan antisipasi mudik Lebaran yang sebelumnya sudah kita bicarakan," ujar Jokowi saat membuka Ratas.

Lebih lanjut, politisi PDIP itu mengingatkan, pemerintah telah menetapakan status darurat Kesehatan Masayarakat, yang diikuti dengan dikeluarkannya kebijakan mengenai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Perlu saya tegaskan bahwa mulai dari presiden, menteri, gubernur, bupati, walikota, sampai kades dan atau lurah, harus satu visi yang sama, satu strategi yang sama, satu cara yang sama dalam menyelesaikan persoalan yang kita hadapi sekarang ini," tutur Jokowi.

Untuk itu, Jokowi meminta kepada para menterinya untuk membuat aturan mudik yang jelas saat pandemik corona ini masih mewabah.

"Mengenai arus mudik saya minta disiapkan skenario-skenario yang komprehensif, jangan sepotong-sepotong atau satu aspek saja, atau sifatnya sektoral atau kepentingan daerah saja," pinta Jokowi.

"Tapi dilihat secara utuh baik dari hulu di tengah dan di hilir," ucap kepala negara menambahkan, seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news