Resmikan RS Yasyfin Darussalam, Gubernur Khofifah: Hadirnya Yankes Sempurnakan Kontribusi Pondok Modern Gontor Mendukung Kualitas IPM

Gubernur Khofifah / ist
Gubernur Khofifah / ist

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Rumah Sakit (RS) Yasyfin Darussalam di Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Sabtu, (26/2).


Peresmian RS Yasyfin Darussalam Gontor yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Khofifah disaksikan Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Gontor, K.H Hasan Abdullah Sahal,  PROF. Dr. KH. Amal Fatchullah Zarkasyi, Prof. Dr. KH. Hamid Zarkasyi, KH. Akrim ,  Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Direktur PT. RS Yasyfin Gontor, H. Suwito Jemari serta Kadinkes Prov. Jatim.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, menurut Human Development Indeks (Indeks Pembangunan Manusia/IPM) terdapat tiga item indikator  untuk mengukur indeks pembangunan manusia, yaitu : pendidikan, ekonomi dan kesehatan. Hadirnya layanan kesehatan pada RS ini, maka Pondok Modern Darussalam Gontor ini telah melengkapi ketiga item yang dibutuhkan dalam peningkatan  IPM.

Gubernur Khofifah menyampaikan terimakasih dan  apresiasi atas peran signifikan Pondok Modern  Darussalam Gontor yang memberikan kontribusi luar biasa di bidang Pendidikan dan Ekonomi. Saat ini menyempurnakan  melalui layanan kesehatan dengan mendirikan rumah sakit Yasyfin Darussalam.

"Alhamdulillah, hari ini Pondok Modern Darussalam Gontor telah menyempurnakan kontribusi untuk peningkatan kualitas Indeks Pembangunan Manusia  dengan hadirnya layanan kesehatan berupa RS Yasyfin Darussalam Gontor," kata Gubernur Khofifah, dikutip Kantor Berita RMOLJatim. 

Khofifah juga mendorong  Pondok Modern Darussalam Gontor untuk mendirikan Fakultas Kedokteran mengingat  Universitas Darussalam Gontor telah dilengkapi rumah sakit. 

"Ada ruh  religiusitas, profesionalisme dan sinergitas ekosistem di dalam maupun di luar pondok  yang sudah tumbuh selama 96 tahun," ungkapnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Darussalam Gontor, K.H Hasan Abdullah Sahal menyambut baik rekomendasi  Gubernur Khofifah untuk membuka Fakultas Kedokteran di UNIDA mengingat telah memiliki Rumah Sakit.

"Mudah-mudahan 1 sampai 3 tahun kita rintis dan rumah sakit ini lebih besar sehingga layanan kesehatan bagi masyarakat semakin dirasakan," ungkapnya. 

Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menambahkan diresmikannya rumah sakit Gontor, membantu layanan kesehatan bagi santri Gontor dan masyarakat. 

"Menjadi rumah sakit bermutu dan sebagai langkah awal yang baik untuk kepentingan masyarakat yang luas sehingga cita-cita pondok pesantren Darussalam Gontor tercapai," tandasnya. 

Setelah melakukan peresmian, Gubernur Khofifah beserta rombongan dan pengurus Ponpes Darussalam Gontor, secara lebih dekat meninjau RS Yasyfin yang diawali dengan pengguntingan pita di pintu masuk RS Yasyfin. 

Adapun di RS  Yasyfin Darussalam telah dilengkapi  tenaga medis keperawatan, kebidanan, kefarmasian, tenaga kesehatan lain dan tenaga non kesehatan. 

Saat ini ada 9 dokter umum, 2 dokter gigi, 7 dokter spesialis (bedah, penyakit dalam, jantung, anak dan saraf).  Kemudian jumlah perawat 40 orang, 9 bidan dan tenaga kesehatan meliputi 2 apoteker, 2 radiografi dan 6 asisten apoteker. 

Lebih lanjut, tersedia ruang rawat inap VVIP, VIP, kelas 1, 2 dan 3. Lalu kamar intensif, ICU, ICU 1 kemudian ruang khusus. Instalasi RS IGD, Laboratorium, radiologi, farmasi, ruang bersalin anak dan ruang bayi.

Nantinya, setiap hari layanan yang dibuka meliputi poli jantung, poli bedah, poli gigi, poli kesehatan anak, poli penyakit dalam, poli saraf dan poli umum.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news