SEBAGAI partai tua, Golkar terbukti ampuh. Kadernya sangat eksis.
- Dosen dan Mahasiswi Ngamar Dibela Hotman
- Kenaikan Harga BBM, Kebijakan Blunder Nan Fatal
- Krisis Minyak Goreng dan Pentingnya Komunikasi
Musyawarah Nasional Partai Golkar akan dibuka hari Selasa, tanggal 3 hingga 6 Desember di Hotel Ritz Carlton, Jakarta.
Yang sudah mendaftar sebagai bakal calon ketua umum Partai Golkar sudah ada delapan orang.
Mereka yang terlibat dalam kontestasi calon ketua umum partai golkar mengakui sudah mengantongi dukungan.
Jauh hari sebelum fajar di bulan Desember menyingsing, Airlangga Hartarto sudah mendeklarasikan dirinya sebagai calon ketua umum Partai Golkar.
Efektif, tentunya. Karena ada waktu bagi Airlangga Hartarto dan gerbongnya untuk mempersiapkan diri.
Namun, seberapa besar potensi untuk menang, masih belum ada yang berani memastikan, kecuali pendukungnya Airlangga sendiri.
Di saat bersamaan, kader unggulan Golkar yang lain muncul. Bambang Soesatyo, mantan ketua DPR RI.
Yang pada saat menjabat sebagai ketua DPR RI mempunyai gagasan pengendara motor bisa masuk jalur tol.
Disebut-sebut berpeluang untuk duduk di pucuk pimpinan Partai Golkar. Setelah belum lama terpilih sebagai ketua MPR RI.
Riuh terdengar dari bilik perahu politik Partai Golkar. Per-kubuan pun terbentuk.
Perkubuan untuk menentukan calon ketua umum mengurucut dan bisa dirasakan sampai di luar partai.
Ada kubu Airlangga, ada kubu Bamsoet. Tentu juga, ada kubu Ridwan Hisjam yang tak juga lekang dari kekuatan politik Partai Golkar.
Golkar, yang banyak melahirkan politisi-politisi tangguh, akan menggelar Munas untuk masa depannya.
Apakah akan solid seperti dulu ketika berada di bawah rezim Soeharto.
Atau akan makin mengerucut pertarungan antar-kader!
Denny N. JA
Direktur Front Page Kantor Berita Politik RMOL
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
