RMOLBanten. Gubernur Banten, Wahidin Halim mengaku belum mengetahui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, Sumawijaya yang akan maju sebagai Bacaleg dari PDI Perjuangan.
- Ketimbang Serang Din Syamsuddin, GAR ITB Bisa Bersuara Soal Korupsi 'Madam Bansos' dan ‘Anak Pak Lurah’
- Hoax! Informasi Nama-nama Pejabat Pemkot Surabaya Jadi Tim Sukses Paslon Eri - Armuji
- Dubes Djauhari: Ekspor Indonesia ke China Meningkat 59,7 Persen
"Saya belum tahu (pencalegan Sumawijaya), belum melaporkan ke saya. Sesuai aturan undang-undang, sudah jelas kalau ASN, TNI dan Polri kalau mau maju sebagai Caleg, harus mundur dulu," katanya, Rabu (18/7).
Ketika ditanya lebih jauh lagi apa tanggapanya mengenai keputusan Sumawijaya yang pernah menjabat sebagai Asisten Daerah (Asda) dan Kepala Satpol PP serta Staf Ahli Gubernur di Pemprov Banten itu, WH mengaku tak mau ambil pusing.
"Itu kan haknya dia (Sumawijaya yang tahu). Tapi kan harus ingat juga aturannya (mundur dari jabatan Pemprov)," ujarnya.
Diketahui, Sumawijaya menurut Ketua DPD PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Banten, Asep Rahmatullah, sudah terdaftar sebagai Bacaleg di partainya. Suma (begitu sapaan Sumawijaya) maju sebagai calon anggota DPRD Banten dari daerah pemilihan (Dapil) Banten 8, Kabupaten Lebak. [mor]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Disidak Anggota DPRD Jatim, Cafe Holywings Gold Langsung disegel
- PDIP Minta Sri Mulyani Jelaskan Rencana Sembako Akan Dikenakan Pajak
- PDIP Tolak Politik Identitas Karena Dinilai Bahayakan Eksistensi NKRI
