Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Benny Kabur Harman mengkritik pertemuan Presiden Joko Widodo dengan 6 ketua umum partai politik (Parpol) koalisi pemerintahan, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (2/5) lalu.
Benny K Harman
Mahfud MD Sentil Benny K Harman: Pertanyaannya kok Seperti Polisi Memeriksa Copet?
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menyentil anggota Komisi III DPR RI Benny Kabur Harman dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI.
Benny K Harman: Kita Butuh Pemimpin Mampu Bawa Negeri ini ke Luar dari Kondisi Sekarang
Di tengah krisis, ekonomi ambruk hingga banyaknya persoalan di Indonesia dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu membawa Indonesia keluar dari persoalan yang ada dan memandunya ke arah yang lebih baik.
Buah Persekongkolan, PT 20 Persen Dinilai Hanya Mematikan Persaingan Sehat
Ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau presidentialyang dipatok sebesar 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara nasional terus mendapat kritikan. Kali ini kritik tajam datang dari politisi Partai Demokrat, Benny K. Harman.
Politisi Demokrat: Jangan Buat Rakyat Resah, Tolong Kemenkumham Beri Penjelasan Detail Soal 20 TKA China
Kedatangan 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China di Sulawesi Selatan telah menggemparkan publik. Pasalnya, mereka datang di saat pemerintah sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat akibat melonjaknya kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.
Mahfud MD Balas Sindiran Benny K Harman Soal Penghapusan Pasal Penghinaan Presiden
Kritik politisi Partai Demokrat, Benny K. Harman soal pasal penghinaan presiden dalam Rancangan KUHP, ditanggapi Menko Polhukam, Mahfud MD.
Utak-atik Kasus Hambalang Lagi, Benny K Harman: Max Sopacua CS Bukan Orang Bersih
Max Sopacua dan kawan-kawannya dari kubu Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) ilegal diperingatkan untuk tidak terus menerus mengutak-atik kasus Hambalang.
Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden, Demokat: Untuk Cegah Presiden Jadi Boneka Cukong
UUD Negara Republik Indonesia telah secara eksplisit membatasi masa jabatan presiden hanya boleh 2 periode. Pembatasan ini dinilai memiliki alasan yang signifikan untuk keberpihakan kepemimpinan di negeri ini.