#gerindra

Belum ada perkembangan siginifikan pada dinamika koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang dimotori Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Wacana duet Muhaimin Iskandar-Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang digaungkan kader PKB Jatim ditolak Partai Gerindra.  Mereka tetap solid menginginkan Prabowo sebagai Calon Presiden (Capres) 2024 mendatang.

Tak lama berselang setelah membentuk Koalisi Semut Merah dengan PKS, tiba-tiba Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) banting haluan politik dengan membentuk koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dengan Partai Gerindra.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku tidak kapok berkoalisi dengan Partai Gerindra meskipun punya luka lama pada Pemilu 2019 silam.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi satu-satunya yang masuk ke dua koalisi sekaligus dalam menyambut Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pertama, dengan Koalisi Semut Merah bersama Demokrat dan PKS, dan terbaru membangun Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama Gerindra.

Koalisi Semut Merah yang digagas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berpotensi semakin besar menyusul rencana bergabungnya Partai Demokrat.

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menghadiri diskusi panel forum IISS Shangri-La Dialogue 2022 bertajuk “Mengelola Persaingan Geopolitik di Kawasan Multipolar,” di Singapura, Sabtu (11/6).

Wabah penyakit mulut dan kaki (PMK) yang menyerang ternak sapi dan kambing semakin meresahkan. Apalagi, umat Islam akan merayakan Iduladha dan berkurban tidak lama lagi.

Jelang 20 bulan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024, lembaga Citra Network Nasional mengeluarkan survei terbaru soal elektabilitas partai politik (parpol).

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Prasetyo Hadi meminta pemerintah untuk meninjau ulang kenaikan tarif wisata Borobudur senilai Rp 750 ribu untuk wisatawan lokal.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dipastikan akan maju sebagai calon presiden pada Pemilu Serentak 2024. Artinya, Prabowo tidak akan menjadi king maker seperti kabar yang kencang terdengar belakangan ini.

Pernyataan "tidak harus saya" yang dilontarkan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto usai bertemu dengan Ketum Partai Nasdem, Surya Paloh diharapkan tidak sebatas lip service saja. Pernyataan itu harus benar-benar dibuktikan dengan tidak lagi maju pada Pilpres 2024 mendatang.

Ada makna penting di balik langkah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Bahwa Prabowo hendak menyampaikan pesan politik kepada partai lain dalam menghadapi Pilpres 2024.

Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad mengatakan, partainya ingin mendongkrak perolehan suara dan kursi pada pemilu 2024.

Pondok pesantren tercatat dalam sejarah memiliki kepedulian yang tinggi terhadap proses berbangsa dan bernegara sejak merebut kemerdekaan hingga sampai sekarang.