Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumenep mempertanyakan sikap Bupati Sumenep Achmad Fauzi yang memilih bungkam atas kasus penembakan Herman, warga Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding.
tragedi 13 Maret
Tragedi Penembakan 13 Maret, GMNI: Ini Soal HAM Berat, Mestinya Bupati Sumenep Bersuara
Hingga saat ini Bupati Sumenep Achmad Fauzi belum terdengar bersuara atas kasus penembakan Herman oleh empat polisi anggota Resmob Polres Sumenep.
Tragedi 13 Maret, Keluarga Herman Tuntut Keadilan hingga 4 Polisi Dipecat dan Dihukum Mati
Kasus penembakan terhadap Herman hingga meninggal oleh empat polisi anggota Resmob Polres Sumenep masih menyisakan duka mendalam. Pihak keluarga terus menuntut keadilan.
Tragedi Penembakan 13 Maret, Bibi Herman: Harus Pecat dan Penjara, Ayo Nyawa Siapa Saya Beli!
Tragedi penembakan Herman hingga meninggal oleh 4 anggota Resmob Polres Sumenep pada 13 Maret lalu menyisakan duka mendalam. Herman ditembak mati dengan tuduhan sebagai pelaku begal motor.
GMNI Minta Salinan Sidang Kode Etik Penembak Herman, Wakapolres: Maaf Kami Tak Bisa Berikan
Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumenep mempertanyakan salinan hasil sidang Komisi Kode Etik Kepolisian (KKEP) terhadap 4 anggota Resmob Polres Sumenep yang menembak Herman hingga meninggal.
Tragedi Penembakan Herman 13 Maret, GMNI Kembali Demo Polres Sumenep
Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumenep kembali menggelar aksi demo, Senin (30/5). Mereka menuntut Polres Sumenep bertanggungjawab atas tragedi penembakan Herman.