Sebanyak 425 siswa siswi SMKN1 Mejayan Caruban Kabupaten Madiun dilantik menjadi taruna dan taruni angkatan ke-XI.
- Lagi, Puluhan TKA Asal China Masuk Aceh Pakai Modus Lama dan Tanpa Kantongi Izin Kerja
- Keluarga dengan 4 Anak Disabilitas di Surabaya Tetap Dapat Bantuan Meski PKH Kemensos Berhenti
- Pemkot Surabaya Mulai Bangun Rusunami Awal Tahun 2024
Bertindak sebagai inspektur upacara, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Jawa Timur wilayah Madiun Lena.
Prosesi pelantikan ditandai dengan penyiraman air bunga dan penyematan atribut Taruna. Para Taruna dan Taruni tersebut sebelumnya telah mengikuti diklat SAR selama dua bulan dan menjalani karantina dua hari.
“Saya selaku Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur wilayah Madiun menyampaikan terimakasih atas kegiatan yang dilakukan dan tertuang dalam rencana kerja sekolah yaitu kegiatan ketarunaan," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Jawa Timur wilayah Madiun Lena dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (13/10).
Ini bagian upaya sekolah, lanjutnya, untuk membentuk siswa memiliki karakter-karakter yang baik dengan perwujudan profil pelajar pancasila.
"Tentu yang habis dilantik ini akan melakukan proses pembelajaran selama tiga tahun dengan kedisiplinan karakter yang kuat. Proses pembelajaran lainnya saya yakin akan mudah mengikuti, siswa siswi akan mudah menyerap ilmu pengetahuan yang sudah di programkan pihak sekolah,” imbuhnya.
Sementara itu kepala Sekola SMKN 1 Mejayan Suharto menuturkan tujuan ketarunaan ini merupakan impletasi kurikulum Merdeka khususnya penguatan profil pelajar pancasila. Diharapkan juga dukungan orang tua untuk berkolaborasi menyukseskan program sekolah.
“Bagi siswa siswi kami pelantikan sebagai Taruna Taruni ini sangat membahagiakan karena setelah dua bulan mengikuti program pendidikan. Pendidikan ini untuk membentuk karakter mereka pribadi yang tangguh dalam menghadapi tantangan untuk meraih cita-citanya setelah lulus nanti,” ujar Suharto.
Suharto menambahkan, siswa-siswi SMKN 1 Mejayan harus bangga karena mereka menjadi bagian dari salah satu sekolah pusat unggulan di kabupaten Madiun. Pembentukan karakter sudah dilalui dengan demikian rupa. Dirinya yakin siswa siswi yang telah dilantik menjadi taruna bisa menjadi calon calon pemompin di masa depan.
"Kalian harus bangga bisa menjadi bagian dari sekolah yang menjadi pusat unggulan di kabupaten Madiun, harus dijaga itu. Setidaknya ini adalah calo-calon pemimpin di masa depan," pungkasnya.
Informasi yang diperoleh pendidikan ketarunaan ini merupakan hal mutlak di SMKN 1 Mejayan. Harapannya lulusan dari SMKN 1 Mejayan ini bisa mencetak lulusan yang siap. Siap menerima ilmu dan siap kerja maupun berwirausaha ataupun yang meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kapolrestabes Surabaya Pimpin Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Pejabat Utama Serta Empat Kapolsek Jajaran
- Tolak Pengukuran Tanah, Ratusan Warga Lamongan Hadang Petugas BPN
- Warga Minta Dana Penanganan Covid-19 Dialihkan Untuk Perbaikan Jalan dan Revitalisasi Pasar Tradisonal
