RMOLBanten. Pertemuan antara pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un
dan Presiden AS Donald Trump di Singapura (Selasa, 12/6) terjadi
karena komitmen Korea Utara yang cukup tinggi dalam menciptakan
perdamaian di Semenanjung Korea.
- Mulai Hari Ini, Aturan Jaga Jarak di Masjidil Haram Dihapus
- Bawa Senjata Api ke Arah Istana Negara, Seorang Perempuan Ditangkap Petugas
- 147.520 Jemaah Lunasi Biaya Haji, Terbanyak Provinsi Jabar
Menurut Teguh, kini saatnya Trump membuktikan apa yang dia katakannya. Teguh mengatakan, apabila Trump bisa membuktikan sesumbarnya, situasi di Semenanjung Korea akan benar-benar damai.
"Selama ini Semenanjung Korea tegang karena AS
selalu ingin campur tangan dan kerap menggelar kekuatan militer
disana," demikian Teguh. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gudang Besi Tua di Gresik Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya
- Kronologi Seorang Ibu di Jember Melahirkan di Pinggir Jalan Tanpa Bantuan Bidan
- Korban Tewas Palestina Akibat Serangan Israel Mendekati 28.000 Jiwa