Tidak seperti spekulasi sebelumnya yang menyebutkan Ashraf Ghani melarikan diri ke Tajikistan, website resmi President.gov.af menyebutkan Ashraf Ghani berangkat ke Uzbekistan untuk menghadiri sebuah konferensi internasional bertema Asia Tengah dan Selatan: Konektivitas Regional, Tantangan dan Peluang”.
- 92 Persen Pilkada Dibiayai Cukong, Mahfud MD Harus Berani Memberantas
- Gerindra Anggap Pernyataan Grace Natalie Diplintir untuk Adu Domba Prabowo dengan Umat Islam
- Usung Anies Baswedan, Koalisi Perubahan Unggul Jumlah Kursi Dibanding KIB, KIR, dan PDIP
Ashraf Ghani disebutkan didampingi Menteri Luar Negeri Mohammad Hanif Atmar, Pelaksana Menteri Keuangan Khalid Payenda and Kepala Staf Presiden Abdul Matin Bek.
Informasi yang dirilin hari Minggu (15/8) menyebutkan, selama berada di Tashkent, Ashraf Ghani dijadwalkan bertemu Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev.
Sementara Anadolu Agency melaporkan, Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev menyambut langsung kehadiran Presiden Afghanistan Ashraf Ghani.
Istana Presiden Uzbekistan dalam sebuah keterangan yang dikutip Anadolu Agency mengatakan, kedua kepala negara sepakat penyelesaian persoalan yang sedang terjadi di Afghanistan terkait dengan perebutan kekuasaan yag dilakukan Taliban tidak dapat diselesaikan lewat operasi militer.
Presiden Mirziyoyev menawarkan keterlibatan negaranya dalam mencapai perdamaian di Afghanistan. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rektor UI Ari Kuncoro Dinilai Telah Merampas Kebanggaan Orang Tua Alumni
- Andi Budi Sulistijanto Berpeluang Geser Dominasi Adies Kadir
- Punya Tipikal Pejuang, Gerindra Lirik Khofifah Masuk Timses Prabowo
