Tim SAR gabungan menemui kendala dalam pencarian 16 korban hilang akibat tanah longsor Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur yang terjadi Minggu malam, 14 Februari 2021. Alat berat untuk mendukung pencarian korban belum bisa masuk ke area longsor.
- Mensos Risma Ajak Penerima Bansos Usia Muda Berwirausaha
- Kendalikan Inflasi, Pemkot Surabaya Serentak Bersama Kelompok Tani Se-Surabaya
- Pemenuhan Hak Disabilitas Terus Diupayakan, Dinsos Bondowoso Lakukan Ini
Plt Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jatim, Yanuar Rachmadi menjelaskan, pencarian korban masih dilakukan menggunakan alat sederhana.
"Masih dilakukan pencarian dengan alat seadanya. Akal berat belum bisa masuk ke area longsor," terang Yanuar melalui rilis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Senin (15/2).
Yanuar menambahkan, 147 jiwa korban terdampak longsor saat ini diungsikan di halaman rumah dan joglo Pak Kades Ngetos.
"147 jiwa diungsikan di rumah Pak Kades. Data yang kami terima, delapan rumah rusak berat," terangnya.
Berikut data para korban tanah longsor di Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur:
Luka ringan : 14 jiwa (dirawat di Puskesmas Ngetos)
1. Feri Aditia
2. Marjuni
3. Yani
4. Kabib
5. Zahra
6. Saminem
7. Salwa
8. Slamet
9. Sumiati
10. Jumiatun
11. Jumadi
12. Narsih
13. Sugi Mike Wati
14. Suminem
Belum di ketemukan :
1. Pak Mur
2. Parmin
3. Sita
4. Putra
5. Yono
6. Umi
7. DImas
8. Endra
9. Mbah Darimon
10. Muriyam
11. Sunar
12. Prastyo
13. Rama
14. Reihan
15. Yatemo
16. Yatini
Meninggal Dunia :
1. Khasanah (P/45) di temukan pukul 00.15 WIB (Meninggal Dunia)
2. Sri Utami (hamil 4 bln/P/31) di temukan pukul 03.26 WIB (Meninggal Dunia)
Korban diketemukan :
1. Fatim ditemukan selamat (luka -luka pada kaki) dirawat di RSUD Nganjuk
2. Yuli ditemukan selamat (luka -luka pada kaki) di Rawat di PKM Ngetos.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Peringatan Hari Habitat Dunia di Surabaya, Bakal Mencari Solusi Permukiman yang Baik di Tengah Pandemi Covid-19
- Humas Polres Bangkalan Besuk Wartawan yang Dirawat di Rumah Sakit
- Cara Dishub Surabaya Cegah Jukir Tarik Retribusi di Atas Ketentuan