. Triwulan II/2019, ekonomi di Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengalami pertumbuhan sebesar 5,72 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2018 (YoY). Angka pertumbuhan ini lebih tinggi dari pertumbuhan nasional sebesar 5,05 persen.
- Media Sosial Bank Jatim Raih Penghargaan di Ajang 20th Infobank-MRI BSE Awards 2023
- Stimulus Listrik Mulai Berlaku Awal September Ini, Begini Cara Mengeceknya
- Jumlah Penduduk Miskin Meningkat Di Tahun Pertama Pandemi Covid-19
Peningkatan pertumbuhan ekonomi Jatim secara year on year (YoY) cukup signifikan terjadi pada lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 7,89 persen. Kondisi ini terutama didukung oleh meningkatnya pertumbuhan subkategori penyediaan akomodasi dan subkategori penyediaan makan minum.
Menurutnya, struktur perekonomian Jatim menurut lapangan usaha Triwulan II-2019 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu lapangan usaha industri pengolahan dengan kontribusi sebesar 29,76 persen. Kemudian perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 18,60 persen; serta pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 12,08 persen.
Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhannya, lapangan usaha industri pengolahan memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 2,01 persen. Diikuti perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 1,17 persen; konstruksi sebesar 0,56; serta penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 0,43 persen.
Sementara jika dilihat dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Provit yang melayani rumahtangga sebesar 9,64 persen, diikuti Ekspor Luar Negeri 7,31 persen dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 6,40 persen. [isa/mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Dukung UMKM Jawa Timur, Deliwafa Buka Cabang Keempat di Malang
- Pertamina EP Asset 4 Siap Penuhi Target Produksi 2020
- Investasi Bodong Masih Marak, Masyarakat Harus Kurangi Sifat Greedy