Data terbaru pasien positif virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur mengalami penambahan 13 orang. Hingga pukul 18.00 WIB, pasien positif di Jatim berjumlah 90 orang.
- DPRD Jember Apresiasi UHC Prioritas Bupati Gus Fawait
- China Kenalkan Paspor Covid-19 Berisi Data Tes Hingga Vaksinasi
- 44 Persen Penyebab Penularan Kasus HIV di Surabaya Didominasi Ini
"Ada tambahan 13 pasien positif hari ini di Jawa Timur. Total menjadi 90 pasien," kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam jumpa pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu, (29/3).
Secara keseluruhan, 90 pasien positif tersebut tersebar dari beberapa daerah yang kini berstatus zona merah. Diantaranya, Surabaya 41 orang, Sidoarjo 10 orang, Gresik 2 orang, Magetan 10 orang, Malang Raya 9 orang, Batu 1 orang, Kabupaten Blitar 1 orang, Kota Blitar 1 orang, Kabupaten Kediri 2 orang, Kota Kediri 1 orang, Lumajang 3 orang, Situbondo 4 orang, Jember 2 orang, Banyuwangi 1 orang, Tulungagung 1 orang, Jombang 1 orang dan Pamekasan 1 orang.
Sementara berdasarkan hasil tracing untuk orang dalam pemantaun (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) juga terjadi peningkatan cukup signifikan.
"Kemudian yang PDP ada 336 orang dan ODP ada 5071 orang," ungkap Khofifah.
Sedangkan untuk pasien sembuh dan yang meninggal, kata Khofifah, juga mengalami penambahan. Total, sudah ada 13 pasien dinyatakan sembuh dan 7 meninggal dunia.
Khofifah juga mengungkapkan perihal penambahan 3 daerah baru yang statusnya menjadi zona merah. Hingga Saat ini total ada 16 daerah. Diantaranya, Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Batu, Kabupaten Malang, Kota Malang, Blitar, Jember, Situbondo, Lumajang, Magetan Kabupaten Kediri dan Kota Kediri.
"Ada 3 daerah lagi yang berubah warnanya jadi merah, yakni Pamekasan, Banyuwangi dan Jombang,” demikian Khofifah.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Duka Indonesia, 100 Dokter Gugur Saat Berjibaku Tangani Covid-19
- Harganas 2021, Gubernur Khofifah Ajak Para Ibu Jadi “Satgas Covid-19 Bagi Keluarga"
- Masyarakat Dihimbau Agar Tak Pilih-pilih Vaksin