Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bangsa Indonesia ke-76, Selasa (17/8) di Halaman Balai Kota Kediri.
- Cegah Rokok Ilegal, Satpol PP dan Bea Cukai Madiun Edukasi Kepala Desa dan Perangkat
- Walikota Blitar Didesak Kaji Ulang Produk Hukum Pembangunan Hotel
- 2.500 Anak Meriahkan Puncak Peringatan HAN Tahun 2023 di Kota Surabaya
Sesuai tema peringatan HUT kemerdekaan tahun ini yaitu Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh. Walikota Kediri mengajak semua pihak untuk bersama melakukan introspeksi, serta saling menguatkan _melu handarbeni_ atau rasa memiliki dalam membangun Kota Kediri.
“Jadikan kemerdekaan ini kesempatan untuk berkarya menyatukan keberagaman melalui inovasi, kolaborasi serta memanfaatkan teknologi informasi. Agar dalam pandemi ini pembangunan Kota Kediri terus berjalan dan mampu berkembang,” kata Walikota, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (17/8).
Dalam momentum kemerdekaan, Walikota Kediri juga mengajak seluruh masyarakat untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan meraih kemerdekaan. Selain itu, doa untuk seluruh tenaga medis dan relawan yang telah gugur akibat Covid-19 juga dilantunkan.
"Mari di setiap kesempatan berdoa kita memohon kepada Allah Agar tenaga medis, TNI, Polri dan relawan yang sedang berjuang diberikan kekuatan dan kesabaran, yang sakit diberikan kesembuhan. Semoga Kota Kediri khususnya dan negara kita tercinta dibebaskan dari segala musibah dan wabah Covid-19," tuturnya
Walikota Kediri menambahkan, bahwa kemerdekaan bukan hanya sebuah kata, namun simbol kebebasan untuk bersikap, baik sebagai individu maupun sebagai bangsa. Dalam kesempatan tersebut Walikota Kediri juga mengucapkan terima kasih kepada para alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh warga Kota Kediri atas kesadarannya saling asah, saling asih dan saling asuh dalam mengikuti himbauan pemerintah untuk mematuhi protokol kesehatan.
Walikota Kediri juga berpesan kepada masyarakat untuk menjadi relawan, saling membantu dan berbagi apabila ada tetangganya yang melakukan isolasi mandiri. Dikarenakan masih dalam kondisi pandemi, peserta upacara dibatasi dengan hanya diikuti oleh Forkopimda, TNI, Polri serta pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Kediri dengan menerapkan protokol kesehatan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pastikan Pemberian Dosis Kedua Segera Dimulai, Gubernur Khofifah Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Di Bangkalan
- Meski Memakan Korban, Satgas Covid Banyuwangi Lanjutkan Penyekatan Jalan dan Matikan PJU
- Tutup Turnamen Bola Voli Tingkat SMA, Bupati Jombang Apresiasi dan Beri Motivasi Atlet