ucapan belasungkawa disampaikan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin atas meninggalnya Ibunda Presiden Joko Widodo, Sudjiatmi Notomihardjo.
- Warga Antusias Program Makan Siang Dan Susu Gratis, Kader Gerindra Bojonegoro Optimis Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
- Duet Airlangga dan Luhut Tangani Covid-19 Berdampak Positif Bagi Indonesia
- Dibanding Muhaimin, Erick Thohir Sosok Paling Mungkin Dampingi Prabowo
"Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kami turut berduka atas wafatanya Ibunda Pak Jokowi. Semoga beliau diterima disisi Allah, di maafkaan, dan beliau wafat dalam husnul khotimah," ucap Ma'ruf Amin seperti dikutip dari Kantor Berita RMOL, Rabu (25/3).
Namun, hingga saat ini, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini mengaku belum bisa menghubungi Presiden Jokowi lewat sambungan telepon. Sehingga ungkapan duka cita belum bisa disampaikan langsung. Oleh karena itu, dia meminta awak media untuk menyampaikan ungkapan duka citanya yang mendalam.
"Kepada Pak Presiden dan seluruh keluarganya diberikan ketabahaan, kesabaran. Musibah yang diterima ini tentu tak akan berpengaruh terhadap tanggung jawab yang sedang beliau emban ini," ujar Ma'ruf Amin.
"Terutama soal corona yang memerlukan konsentrasi beliau untuk menghentikan penyebaran," sambungnya.
Oleh karena itu, Ma'ruf mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memanjatkan doa, baik untuk almarhumah ibunda Sudjiatmi Notomihardjo, maupun untuk Presiden Jokowi.
"Mari kita berdoa, semoga Presiden Jokowi tetap tabah dan tetap tangguh menghadapai musibah yang ia terima," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sri Mulyani Disarankan Tinjau Ulang Penghapusan Subisidi Energi Minyak dan Fosil
- Politisi Prancis: Memblokir Minyak Rusia Sama Saja dengan Harakiri
- Wujud Komitmen Golkar Jatim, Gelar Festival Al Banjari Peringati Nuzulul Quran