RMOLBanten. Memperkenalkan budaya dan adat Indonesia tidak melulu dilakukan oleh pemerintah, namun bisa juga dilakukan oleh masyarakat umum, termasuk kalangan pemuda.
- Kembangkan Wisata Bahari, Sabang Gelar Festival Diving
- Gedung Kejaksaan Agung Terbakar, Lima Mobil Pemadam Dikerahkan
- Pemkab Luncurkan Paket Wisata Glenbaru, Jelajahi Perkebunan dan Situs Bersejarah di Banyuwangi
Pemuda yang mendapat beasiswa Sport Visitor Program dari Asian Soccer Academy (ASA) Foundation ke Amerika Serikat ini mengatakan, dirinya sengaja membawa batik dari Banten untuk mengenalkan salah satu kearifan lokal Indonesia di Amerika.
"Saya sengaja bawa batik Banten ke Amerika, selain untuk kenang-kenangan juga untuk mengenalkan salah satu kearifan lokal Indonesia, khususnya khas dari Banten," ucapnya saat dihubungi via whatsApp, Kamis (10/5).
Kata Dede, meskipun hanya membawa batik sederhana, namun warga Amerika senang dan bangga bisa memakai salah satu hasil kebudayaan khas Indonesia. Diterangkan Dede, setelah diperkenalkan Batik Banten mereka jadi lebih penasaran dengan Indonesia dan segala keindahan dan kebudayaannya.
"Mereka akan berkunjung ke Indonesia untuk bisa melihat langsung kebudayaan dan keindahan yang dimiliki Indonesia," katanya.
Sementara pesepakbola wanita profesional Amerika mengungkapkan terima kasih dan rasa bangganya bisa mengenakan salah satu kain batik Indonesia tersebut.
Hal itu diketahui dari postingan di salah satu akun sosial medianya, dimana Joanna Lohman mengunggah dirinya memakai kain batik Banten dengan sedikit memberikan caption "thank you" dan tagar #RockItBatik dengan membubuhkan emoticon love dan bendera Indonesia.
- Serunya Berpetualang ke Gunung Bromo Selama Libur Lebaran 2024
- Miliki Destinasi Wisata Berbasis Alam, Bupati Banyuwangi Jajaki Kerjasama Investasi Pariwisata dengan Singapura
- Bakal Punya Jembatan Gantung Terpanjang, Pariwisata Jabar Siap Bangkit