TERHANYUT dalam arus ambisi menjuarai Piala Dunia 2018 , Brasil memiliki senjata pamungkas sakti-mandraguna bernama Neymar da Silva Santos Júnior yang dikenal dengan nama lebih singkat yaitu Neymar.
Termahal
Pria kelahiran 5 Februari 1992 itu sudah mengasah kesaktiannya sejak masih tinggal di kawasan favela Sao Paulo. Selanjutnya Neymar membawa tim Santos menjadi juara Copa do Brasil, Copa Libertadores dan Campeonato Paulista.
- Jelang Piala Dunia U-17, Kapolda Jatim Tinjau Kesiapan Pengamanan di Stadion GBT
- LavAni Tampil Dominan, Tundukkan Surabaya Samator 3-0 di Final Four Proliga 2025
- Persela Lamongan Resmi Memiliki Pelatih Baru Mantan Pelatih Timnas U -16
Namun secara diam-diam Brasil juga mempersiapkan senjata rahasia yang kerahasiaannya mulai terbongkar pada tiga pertandingan Brasil di babak awal Piala Dunia 2018. Ternyata senjata rahasia Brasil adalah Philippe Coutinho.
Neymar dan Gabriel Jesus juga mendapat manfaat dari umpan Coutinho. Dalam hal mencetak gol, memang Coutinho bukan hanya individual egois namun juga sosial membantu rekan mencetak gol . Secara cerdas , fCoutinho memanfaatkan sorotan publik yang sepenuhnya tertuju fokus pada Neymar.
Ketika semua mata memandang sang pemain sepak bola termahal di dunia , Coutinho dapat lebih leluasa bertriwikrama di luar deteksi radar†bebas merdeka mengerahkan seluruh kesakti-mandragunaan dirinya.
Penulis mendambakan timnas Indonesia ikut berlaga di Piala Dunia 2022 di Qatar
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bahrain Ketakutan Gara-gara Diserang Netizen, Minta Laga Tandang Lawan Indonesia Dipindah ke Tempat Netral
- Saksikan Pertandingan Persebaya di GBT, Wali Kota Eri: Permainannya Bagus, Saya Yakin Juara Liga 1
- 100 Jurnalis Jatim Siap Berlaga di Porwanas 2024 Kalsel