Kodam V/Brawijaya berkomitmen untuk ikut serta berpartisipasi melakukan penanggulangan terhadap ancaman virus corona baru atau Covid-19.
- KJRI Houston Upayakan Pemulangan Jenazah WNI Korban Penembakan di Texas
- Gunung Merapi Erupsi Besar, BPPTKG Minta Masyarakat Tidak Beraktivitas Di Radius 5 KM Puncak
- Media Asing Soroti Penutupan Gerai McDonalds di Indonesia, Buntut Antrean BTS Meal
Beberapa langkah pun sebelumnya telah dilakukan oleh pihak Kodam, termasuk menyediakan beberapa posko darurat di beberapa rumah sakit.
Kali ini, Kodam berinisiatif untuk menerjunkan tim nuklir, biologi dan kimia (Nubika) dari Satuan Corps Zeni Tempur (Yonzipur) 5/ABW yang bermarkas di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Bahkan, satuan di bawah kendali Mayor Czi Slamet Riyadi itu juga menggelar uji coba penyemprotan disinfektan di beberapa area Makodam, Kamis (19/3).
“Kita memiliki kemampuan nubika. Nah, disini yang dibutuhkan oleh masyarakat adalah kemampuan biologi. Sekarang kita lakukan dekontaminasi materiil,” kata Mayor Czi Slamet Riyadi dalam keterangan resmi yang diterima Kantor Berita RMOLJatim.
Slamet menegaskan jika pihaknya siap membantu masyarakat di Jawa Timur dalam upaya dekontaminasi terhadap virus tersebut.
“Apabila dibutuhkan masyarakat maupun Pemerintah Jatim, kami siap membantu,” tegasnya.
Yonzipur, imbuh Mayor Slamet, memiliki kemampuan yang bisa mengetahui letak serangan biologi maupun kimia. Ia meyakini jika keberadaan virus corona saat ini, bisa diatasi.
“Seperti kemarin sudah kita laksanakan sebelumnya di Pulau Natuna dan Pulau Seribu,” ungkapnya.
“Saat itu kita lakukan dekontaminasi personel dengan menggunakan cairan RM-21 dan dicampur dengan matris lain-lainnya. Itu kita semprotkan ke tubuh personel tersebut. Itu salah satu cara sterilisasi,” pungkas Danyonzipur 5/ABW.
- Susi Air Rute Timika-Duma Kecelakaan, Semua Penumpang Selamat
- Usai Lindas Minibus, Truk Kontainer Petikemas Tabrak Ruko di Gresik
- Penerbang F-16 Indonesia dan AS Latihan Tempur Satu Lawan Satu