Peduli Tim Medis, Fraksi Golkar DPRD Surabaya Salurkan Bantuan 100 APD

Fraksi Golkar DPRD Surabaya turut serta dalam kegotong-royongan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, masyarakat dan swasta dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. 


Caranya dengan menyalurkan lebih dari 100 perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan sabun cuci tangan di posko Balai kota Taman Surya Surabaya.

Bantuan tersebut menurut Ketua Fraksi Golkar DPRD Surabaya Arif Fathoni merupakan bentuk perhatian utama diberikan kepada tim medis dan dokter yang menjadi garda terdepan penyelamat warga Kota Surabaya.

Tim medis kata Thoni masih mengalami keterbatasan tersedianya APD dalam kegiatan perawatan pasien Covid19 sehari-hari.

"Ujung tombak keselamatan warga ada di tangan tenaga medis. Bantuan berupa APD diharapkan membuat mereka tidak gelisah bekerja dan menjalankan tugas dengan tenang," urai Thoni dikutip Kantor Berita RMOLJatim usai penyerahan bantuan APD di pelataran kantor Balaikota Surabaya, Rabu (8/4).

Oleh karena itu, lanjut Thoni, Partai berlambang Beringin Surabaya memilih menyalurkan bantuan kepada Pemkot Surabaya. 

Pasalnya, pemkot dirasa lebih efektif dalam menyalurkan APD yang dibutuhkan. Utamanya di dua rumah sakit milik Surabaya yang menjadi rujukan utama penderita Covid19.

Thoni membeberkan, bantuan tidak hanya berupa APD, namun juga perlengkapan penunjang lain seperti, ratusan masker dan ribuan handsanitizer dan sabun cuci tangan.

"Kami utamakan rumah sakit yang jadi rujukan, RS BDH dan RS Soewandhi. Semoga bisa disegerakan oleh pihak Pemkot karena mereka tenaga medis sangat membutuhkan," imbuh mantan wartawan ini.

Thoni menambahkan, pihaknya sangat berharap aksi sosial yang dijalankan partai golkar ataupun parpol lainnya ini bisa merangsang kesadaran pihak lain, seperti pihak swasta untuk menyisihkan bantuan-bantuan lainnya yang membantu warga yang terdampak wabah pandemi ini.

"Semoga aksi ini menjadi stimulan stakeholder lain untuk bersama bergotong royong bersam pemerintah meringankan masyarakat terdampak," pungkasnya.

Sementara Nanik Suchristina Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Surabaya menyatakan pihaknya menerima bantuan dari pihak manapun. 

Pemkot Surabaya siap segera menyalurkan APD kepada awak medis yang saat ini bertugas. 

"Kami harap bantuan ini bisa memaksimalkan tugas para anggota medis kami dan menjaga keselamatan mereka," pungkasnya.