Diduga tabrak lari di jalan desa, seorang buruh tani asal Dusun Bungur, Desa Gelung, Kecamatan Paron, Ngawi meninggal dalam perawatan di RSUD dr Soeroto.
- Komitmen Kepala Baru Puskesmas Teguhan Ngawi Tingkatkan Pelayanan Kesehatan
- Posyandu Alfamart di kabupaten Ngawi Disambut Antusias Ibu dan Balita
- Forum Kiai Kampung Ngawi Tolak Hak Angket
Korban Adi Haryanto (49) terlibat kecelakaan lalu lintas di jalur sepi tepatnya, Dusun Sukorejo, Desa/Kecamatan Paron sekitar pukul 12.30 WIB, Kamis, (3/9).
Informasinya, korban dengan mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi AE 6228 PH melaju dari timur ke barat tanpa dilengkapi helm. Sesampai di lokasi kejadian mendadak dari arah berlawanan muncul kendaraan roda empat jenis minibus yang belum diketahui identitasnya melaju agak terlalu ke kanan.
Karena jarak terlalu dekat apalagi kondisi jalanya sedikit menikung membuat korban menyerempet bodi minibus tersebut. Kontan saja laju sepeda motor yang dikendarai korban oleng ke kanan hingga menabrak pohon. Akibat kejadian itu korban mengalami patah tulang bahu yang menyebabkan meninggal dalam perawatan medis.
"Korban saat itu persis berada didepan saya ketika berkendara mendadak diserempet mobil warna silver dari arah barat. Langsung oleng menabrak pohon itu," terang Supaimun salah satu saksi mata.
Jelasnya, sebenarnya korban hendak pulang ke rumah setelah bekerja di sawah di area persawahan Desa Dawu, Kecamatan Paron. Usai kejadian, polisi dari Satlantas Polres Ngawi melakukan olah TKP. Hingga berita ini diturunkan identitas kendaraan yang diduga menyerempet sepeda motor korban belum diketahui identitasnya.
- Sehari Gunung Gumitir Jember Makan 13 Kecelakaan, 1 Mobil PLN Masuk Parit
- Komitmen Kepala Baru Puskesmas Teguhan Ngawi Tingkatkan Pelayanan Kesehatan
- Posyandu Alfamart di kabupaten Ngawi Disambut Antusias Ibu dan Balita