PKB Akan Pecat Anggota Dewan Tak Menangkan Cabup Muhdlor

Cabup Gus Muhdlor saat memberi sambutan di rapat pemenangan DPC PKB/RMOLJatim
Cabup Gus Muhdlor saat memberi sambutan di rapat pemenangan DPC PKB/RMOLJatim

Pasca pendaftaran pasangan Muhdlor-Subandi di KPU Sidoarjo, DPC PKB langsung tancap gas menggelar rapat pemenangan Pilkada Sidoarjo 2020 di kantor DPC PKB, Jumat (11/9). Dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua DPC PKB Sidoarjo Anik Maslachah ini dihadiri langsung oleh Cabup Muhdlor dan Cawabup Subandi.


"Kami tetap ingin PKB harus menang di Pilkada ini, makanya kita konsolidasi untuk memenangkan jago kita," tegas Anik Maslachah.

Menurut Anik Maslachah, keputusan DPP PKB untuk merekom Cabup Muhdlor dan Cawabup Subandi sudah mutlak dan harus ditaati semua pengurus dan kader PKB, tidak ada yang membelot kendati itu tak sesuai dengan harapannya. 

"Garis partai sudah jelas, kader harus mengamankan dan memenangkan keputusan DPP, jika ada yang membangkang maka sanksi sudah tegas, jika anggota dewan maka akan dipecat dari legislatif, kalau pengurus ya pasti kena reshuffle," tegas Anik Maslachah.

Dijelaskan Anik, pimpinan pusat PKB memilih Gus Muhdlor-Subandi, keduanya adalah anak muda. Pihaknya meyakini bahwa hari ini kaum milenial menjadi ikon untuk membangun bangsa. Maka setidaknya, di bawah kepemimpinan paslon ini, akan ada perubahan, namun retap tetap menjaga eksistensi kultural yang menjadi karakteristik Sidoarjo. 

"Kami yakin dua orang ini mampu mewujudkan itu," jlentreh Anik yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini.

Ditanya soal target perolehan suara, Anik menyatakan paslon Gus Muhdlor-Subandi bisa meraup 75 persen suara. Alasannya, latar belakang Gus Muhdlor yang kader NU dan pondok pesantren, di mana Sidoarjo banyak berdiri pondok pesantren dan kulturnya religius. Sedangkan Subandi, mantan kepala desa (kades) yang saat ini menjabat Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, yang tentunya memahami terkait birokrasi-pemerintahan, desa dan hukum. 

"Ini kombinasi yang klop," tegas Anik.

Sementara Cabup Muhdlor mengatakan sebagai kader muda dirinya ingin PKB solid dan memenangkan Pilkada Sidoarjo. 

"Saya asli NU pasti yang saya openi warga dan kebesaran NU," katanya.

Gus Muhdlor pun mengajak semua pengurus NU dan PKB Sidoarjo, mulai dari DPC, DPAC hingga ranting, bersama-sama menjamin dan berusaha keras agar Sidoarjo yang kemarin hijau, hari ini hijau, maka besok harus tetap hijau. 

"Untuk masalah yang lain, ego dan sebagainya, itu butuh waktu. Tapi yang jelas, kami selaku yang dapat mandat, hari ini harus berusaha merangkul semuanya. Membuka dengan lapang dada. Saya juga akan mikul duwur mendem njero. Apapun yang terjadi, Sidoarjo harus tetap hijau," tandas Gus Muhdlor.


ikuti update rmoljatim di google news