Angka kematian karena covid 19 di Ponorogo melampaui angka kematian nasional. Seperti data yang ada di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ponorogo.
- Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo Tewas Tertabrak Pikap
- Ponorogo Terjangkit Wabah DBD, 2 Anak Meninggal
- Nggak ada Capeknya, Relawan Prabowo-Gibran BerKharisma Ponorogo Terus Turun ke Desa
"Angka kematian di Ponorogo cukup tinggi, sudah 1,5 bulan kondisi di ponorogo terakhir ini terkait Covid-19 cukup mengkhawatirkan, karena angka kematian kita diatas rata-rata nasional, angka kesembuhan kita dibawah nasional," ujar Kadinkes Ponorogo, drg Rahayu Kusdarini, Selasa (19/1).
Menurutnya, memang masih dibawah angka kematian Provinsi Jatim yang berada diangka 7 persen. Sedangkan Kabupaten Ponorogo pada angka 5,29 persen. Kemudian nasional diangka 3,12 persen.
"Sebaliknya angka kesembuhan dibawah angka kesembuhan nasional,” ungkapnya.
Dia menyebut, kesembuhan ponorogo diangka 70 persen, nasional 80 sekian persen. Menurutnya kondisi ini perlu mendapatkan perhatian bukan hanya dari aparat, bukan hanya dari pemerintah akan tetapi kesadaran masyarakat akan patuhi protokol kesehatan dengan 3 M, bahkan saat ini 5 M.
"Supaya angka penularan di Ponorogo ini bisa kita kendalikan bersama kita tidak bosen-bosennya mengajak masyarakat untuk kesehatan tetapi kalau masyarakat tetap abai, memang upaya kita tidak menghasilkan optimal," pungkasnya.
- Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo Tewas Tertabrak Pikap
- Ponorogo Terjangkit Wabah DBD, 2 Anak Meninggal
- Nggak ada Capeknya, Relawan Prabowo-Gibran BerKharisma Ponorogo Terus Turun ke Desa
