Keluarga Miskin Di Probolinggo Jadi Perhatian Anggota DPRD Jatim

Sriati saat dikunjungi Anggota DPRD Jatim, Muzammil Safi'i/RMOLJatim
Sriati saat dikunjungi Anggota DPRD Jatim, Muzammil Safi'i/RMOLJatim

Nasib keluarga Sriati (53) dan Rohadin (59) di Jalan KH Ilyas RT 5 RW 1 Kelurahan Jrebeng Kidul, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo sangat memprihatinkan. Keduanya menjalani hidup dengan kondisi miskin bersama dengan satu anaknya dan satu cucunya dengan kondisi fisik tidak normal.


Setiap harinya dia harus menjalani hidup dengan serba kekurangan. Rumah dengan ukuran 5x6 dengan kondisi kayu nyaris rapuh tanpa ada perabotan rumah yang memadai.

Bahkan setiap malamnya rumah Sriati terlihat gelap tanpa adanya penerangan lampu listrik.

"Engkok ngakanah eberik tetanggeh, mon tadek semerik ngakan pohong, Mon malem nganggui demar kambeng (saya makan dapat dari pemberian tetangga, kalau tidak ada yang memberi makan singkong dan kalau malam pakai lampu teplek,red)," kata Sriati dengan logat bahasa Madura, seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (02/03).

Sriati mengaku dirinya menghidupi keluarga dan satu anak dan satu cucunya hanya bisa mengharapkan bantuan belas kasih orang lain. Sebab, dirinya sudah tidak bekerja karena modal usaha buat jual es dan gorengan habis untuk kebutuhan keluarganya.

"Engkok tak nganggui listrik polanah tak endik pesse se ekabejereh biaya lampu listrik, (Saya tidak pakai listrik karena tidak memiliki uang untuk membayar biaya lampu listrik)," ujarnya.

Selain itu, Muhammad Dandi Jamaluddin (23) anak dari Sriati tidak lagi sekolah dan bekerja serabutan. Untuk Slamet Ainurrahman (9) yang merupakan cucunya hidup dengan kondisi tubuh up normal. Sedangkan Rohadin merupakan suami dari Sriati bekerja sebagai pengayuh becak dan jarang pulang kerumah.

"Saya sangat prihatin kepada cucu ibu Sriati karena kondisi tidak normal. Seharusnya dia bisa sekolah namun kondisi fisik dan kehidupan ekonomi keluarganya kekurangan. Kalau ada rejeki saya pasti mendatangi keluarga ini kasihan hidup mereka," kata Wiwin yang merupakan warga setempat.

Sementara itu, Muzammil Safi'i salah seorang anggota DPRD Provinsi Jatim, mengaku prihatin dengan kehidupan keluarga ini.

"Saya akan bantu mereka untuk modal usaha, tergantung usaha apa yang akan dijalankan. Nanti kita akan pikirkan itu. Dengan mereka bisa kembali bekerja diharapkan bisa meningkatkan taraf hidup ekonominya," tandasnya saat mendatangi rumah Sriati.


ikuti update rmoljatim di google news